Aionian Verses
Semua anak Yakub yang lain, baik perempuan maupun laki-laki, berusaha menghibur ayah mereka, tetapi dia tidak mau dihibur. Katanya kepada mereka, “Biarkan aku berduka sampai hari aku masuk ke Syeol!” Yakub terus bersedih karena Yusuf, anaknya. (Sheol )
(parallel missing)
Tetapi kata Yakub, “Aku tidak mengizinkan Benyamin pergi! Kakaknya sudah mati. Tinggal dia saja anakku dari Rahel. Aku sudah tua, dan kalau sampai terjadi sesuatu terhadapnya, pastilah aku segera masuk Syeol karena dukacita.” (Sheol )
(parallel missing)
Sekarang kalian mau membawa anakku yang bungsu juga. Kalau sampai terjadi sesuatu terhadapnya, aku akan segera masuk Syeol karena dukacita.’” (Sheol )
(parallel missing)
Jika ayah melihat adik bungsu kami tidak pulang bersama hamba-hambamu ini, dia akan mati, dan kami yang bersalah, karena kami seakan membunuh dia dengan dukacita. (Sheol )
(parallel missing)
Murka-Ku akan seperti api yang membakar segala hasil ladang dan tumbuhan lain di bumi. Api murka-Ku akan menghanguskan bumi sampai ke dasar gunung-gunung, bahkan sampai ke tingkat Syeol yang paling bawah. (Sheol )
(parallel missing)
TUHAN, Engkau yang mengambil hidup, dan Engkau juga yang memberi hidup kepada semua orang. Engkau yang dapat membawa orang sampai ke Syeol, tetapi dapat membangkitkannya lagi. (Sheol )
(parallel missing)
seperti tertangkap dan terikat untuk dibuang ke dalam Syeol, (Sheol )
(parallel missing)
Kita akan menelan mereka hidup-hidup, seakan melempar mereka bulat-bulat ke dalam Syeol. (Sheol )
(parallel missing)
Jalan hidup perempuan itu membinasakan. Mengikutinya hanya akan menjerumuskan engkau ke dalam Syeol. (Sheol )
(parallel missing)
Rumahnya bagaikan liang Syeol di mana tamunya terjerumus begitu dalam! (Sheol )
(parallel missing)
Namun, para lelaki yang dia rayu tidak tahu bahwa rumahnya bagaikan liang Syeol di mana tamunya terjerumus begitu dalam! (Sheol )
(parallel missing)
Dasar jurang kematian pun terlihat jelas di mata TUHAN, terlebih lagi isi hati manusia. (Sheol )
(parallel missing)
Jalan hidup orang bijak terus naik menjauhi jalan turun yang menuju Syeol. (Sheol )
(parallel missing)
Justru bila engkau menghajar dia, engkau melindunginya agar tidak mati sia-sia. (Sheol )
(parallel missing)
Seperti jurang kematian tidak pernah penuh meski terus diisi, demikianlah keinginan manusia tidak pernah puas. (Sheol )
(parallel missing)
Syeol, wanita yang tidak pernah melahirkan anak, tanah kering yang tak pernah cukup menyerap air, dan api yang tak akan berhenti membakar apa pun di dekatnya. (Sheol )
(parallel missing)
Apa pun yang kamu temukan untuk dikerjakan, kerjakanlah dengan sekuat tenaga, karena ketika kamu sudah masuk liang kubur, tidak ada lagi yang bisa kamu kerjakan maupun rencanakan. Di liang kubur tidak ada pengetahuan atau kebijaksanaan. (Sheol )
(parallel missing)
Katanya, “Ya TUHAN, seperti penulis Mazmur berkata, ‘Waktu aku dalam kesusahan besar, aku berseru kepada-Mu minta tolong, dan Engkau sudah menjawab aku! Ketika aku berada jauh dan seperti sudah dalam kuburan, aku berseru kepada-Mu, dan Engkau pernah mendengar seruanku dan menyelamatkanku. (Sheol )
(parallel missing)
Tetapi Aku berkata kepadamu: Siapa pun yang marah kepada orang lain tanpa alasan yang benar akan dihukum Allah. Siapa pun yang menghina orang lain akan menghadap pengadilan Allah. Dan siapa pun yang mengatai orang lain ‘Kamu bodoh’, pantas dilemparkan ke dalam api neraka. (Geenna )
Taamó itsh keewirwe, bíeshwi fayitw jamats angsha angsheti, ando bí'eshush, ‹Nee woterawani!› err c'ashetwo angshirwots shinatse bíats angsheti, ‹Dartsani› err c'ashetu jamo gahanem tawotsa b́kinditwok'o bíats angsheti. (Geenna )
Kalau matamu menyebabkan kamu berdosa, sekalipun itu matamu yang paling baik, cungkil dan buanglah matamu itu! Lebih baik kamu kehilangan salah satu anggota tubuhmu daripada kamu dilemparkan ke dalam neraka dengan tubuh yang lengkap. (Geenna )
N k'ani ááwo morro nfinitwok'o neen b́woshitka wotiyal, kishde juk'rowe! niats jamó gahanemits b́ juwewoniyere níatsatse ikoko nt'ut'o neesh k'anefe. (Geenna )
Begitu juga, kalau tanganmu menyebabkan kamu berdosa, sekalipun itu tanganmu yang paling kuat, potong dan buanglah tanganmu itu! Lebih baik kamu kehilangan salah satu anggota tubuhmu daripada kamu dilemparkan ke dalam neraka dengan tubuh yang lengkap.” (Geenna )
N k'ani kisho morro n finitwok'o b́ k'aliyal, k'ut'de juk'rowe, niats jamo gahanemits b́ juwewoniyere niatsotse ikoku n t'ut'o k'anefe neesha. (Geenna )
“Janganlah takut kepada manusia, karena mereka hanya bisa membunuh tubuhmu, tetapi tidak dapat membunuh jiwamu. Sebaliknya takut dan hormatlah kepada Allah saja, karena Dia sanggup membinasakan tubuh dan jiwamu ke dalam api neraka. (Geenna )
Meets úd'oniyere beshar kash úd'o falraw ashuwotsi shatk'ayere, maniyere kashonat meetson gahanem tawots juwo falitu Ik'o sharere. (Geenna )
“Dan kalian juga, hai penduduk Kapernaum! Pikirmu kalian akan ditinggikan sampai mendapat kehormatan besar di surga. Tidak! Kalian akan dibuang ke dalam neraka! Karena seandainya keajaiban-keajaiban yang sudah Aku lakukan di antara kalian terjadi pada zaman dulu di Sodom, mereka sudah bertobat dan kota itu akan tetap ada sampai sekarang. (Hadēs )
Neewere K'frnahome!, darots n borfetso dambaan tuwo geefiya? Si'olits oot'etune! n gitsotse k'aleets aditsanotsi, Sidonitse k'alere wotink'ere kitman b t'afrawon hambetsish beyank'aniye bteshi! (Hadēs )
Setiap orang yang menghina Aku, Sang Anak Adam, bisa diampuni. Tetapi orang yang menghina Roh Allah tidak akan pernah diampuni, baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang.” (aiōn )
Ash na'o c'ashetu jamo b́ morro bísh oorowe eto daatsitwe. S'ayin shayiro c'ashetu jamonmó datsanatse wotowa weet datsatse b́ morro bísh oorowe eteeratse. (aiōn )
Ketiga, tentang benih yang jatuh di rumput berduri. Rumput berduri menggambarkan orang-orang yang sudah mendengarkan ajaran dari TUHAN, tetapi mereka kuatir tentang persoalan hidup di dunia ini dan memikirkan hal-hal duniawi serta ingin menjadi kaya. Semua itu merupakan hambatan sehingga ajaran TUHAN tidak menghasilkan apa pun dalam kehidupan mereka. (aiōn )
Angitsi t'ugi taalotse shooketso b́kitsir, Ik'i aap'o k'ebiru ashoniye, ernmó datsanatsi hasabiyonat gaal shuno b́nibots kindr Ik'i aap'o b́gúk'etwotse shuwalke b́ ooriti. (aiōn )
Musuh yang menabur bibit lalang adalah iblis. Musim panen adalah akhir zaman. Dan hamba-hamba yang memanen adalah para malaikat. (aiōn )
K'erman shookiye balangaro diblosiye, mááy kakwonúwere datsan b́s'uwi dúroniye, k'es'irwotswere melakiwotsiye. (aiōn )
“Jadi pada akhir zaman, waktu Aku memerintah sebagai Sang Anak Adam, Aku akan mengutus para malaikat-Ku untuk mengumpulkan dan mengeluarkan semua orang yang membujuk orang-orang lain untuk berdosa, juga semua orang yang melakukan kejahatan. Mereka seperti lalang-lalang yang dikumpulkan lalu dibuang ke dalam api neraka. Di sanalah mereka akan selalu menangis dan sangat menderita. (aiōn , questioned)
Arikon k'ero waad'de'er b́ saz saazon tifde'er mitsetwok'oo datsan s'uwor mank'o b́ wotiti, (aiōn )
Seperti itulah yang akan terjadi pada akhir zaman. Para malaikat akan datang memisahkan orang-orang jahat dari antara orang-orang benar. (aiōn )
Dúri s'uworowere hank'owe b́wotitiye, melakiwots waarr morretswotsi kááwwotsitse galdek'etúnye. (aiōn )
Sekarang Aku berkata kepadamu: Kamu adalah Petrus (sang Batu Besar). Dan di atas batu fondasi ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku. Kuasa kematian tidak akan sanggup mengalahkan kesatuan jemaat-Ku itu. (Hadēs )
Taawere hank'o etreneesha, nee P'et'ros neene, shutsi s'alanatsowe Ik' moo agetuwe, Ik' maa mannowere dab k'iri angonuwor da'aratse. (Hadēs )
Jadi, kalau tangan atau kakimu menyebabkan kamu berdosa, lebih baik potong dan buanglah itu, supaya kamu mendapat hidup yang kekal di surga. Lebih baik kamu masuk ke dalam hidup kekal tanpa tangan dan kaki yang lengkap, daripada kamu mempunyai badan yang utuh tetapi dibuang ke dalam api neraka yang menyala selama-lamanya. (aiōnios , questioned)
Mansh eshe n kisho wee n tufo morro n finitwok'o neen b́daritkawotiyal k'ut'de' juk'rowe! git kisho wee git tufo deshfetsr dúre dúri tawots njuwewoniree kish k'ut'o wee duro wotarr dúre dúri kashomaats kindo neesh k'anefe. (aiōnios )
Dan kalau matamu yang sebelah membuat kamu berdosa, cungkil dan buanglah matamu itu. Lebih baik kamu masuk ke dalam kerajaan Allah dengan satu mata, daripada mempunyai dua mata tetapi dibuang ke dalam api neraka.” (Geenna )
Ni ááwonúwere morro nfinitwok'o neen b́dariyal kishde okaan juk'rowe! git ááwo deshfetsŕ gahanem taw gop'ots njuwewoniyere ááw iketso wotaarr kasho maants kindo neesh k'anefe. (Geenna )
Ada seorang laki-laki muda yang datang kepada Yesus dan bertanya, “Guru yang baik, perbuatan baik apa yang harus saya lakukan untuk mendapatkan hidup yang kekal?” (aiōnios )
Ik aaw ash iko Iyesusmaants waat «Danifono! dúre dúri beyo daatsosh sheeng keewo k'alosh taan geyitwo eebik'úna?» ett bíaati. (aiōnios )
Dan setiap orang yang sudah meninggalkan rumahnya, saudara-saudarinya, orangtuanya, pasangannya, anak-anaknya, atau ladangnya karena mengikut Aku, dia akan mendapat seratus kali lipat yang serupa, dan dia juga akan menerima hidup yang kekal. (aiōnios )
T jangosh err b́ moowwotsi, wee bí eshwotsi, wee b́ mishotsi, b́nihnat b́idono, wee b́nana'o, wee b́gosho k'azts jamo baloti gito dek'etwe, dúre dúri kashonowere daatsitwe. (aiōnios )
Dia melihat sebatang pohon ara di pinggir jalan lalu mendekatinya untuk melihat kalau-kalau ada buah di situ. Tetapi ternyata pohon itu tidak berbuah, hanya ada daun-daun saja. Maka Dia berkata kepada pohon itu, “Mulai sekarang kamu tidak akan pernah berbuah lagi.” Saat itu juga pohon itu menjadi kering. (aiōn )
Belesi mit iku weerindi gúúratse bek't b maants bíami, ernmó biyatse maara bako eegor daatsratse. Mansh «Haniyehak b́ jamon shuwo níatse b́datserawok'owa!» bíet. Mitúnuwere manoor shuuk'bwtsi. (aiōn )
“Celakalah kalian para ahli Taurat dan orang-orang Farisi! Kamu semua munafik! Kamu mencari ke sana kemari sampai menjelajahi lautan dan daratan untuk mendapat satu orang yang mau menjadi anggota kelompokmu. Dan ketika orang itu sudah bergabung, kamu menjadikan dia calon penghuni neraka yang dua kali lebih jahat daripada kamu sendiri. (Geenna )
It took danaw nem danifwotsnat ferisawiwotso! indowe itsha! ayhudi woteraw ash iko ayhudi imnetiyo maants woniyosh datsatsno aats k'aratsno sha'at it gúriri, kindsh itdek'tsok'onowere, itiyere gitkisho ikibogo gahanemsh k'antso woshirutee! (Geenna )
“Kalian sama saja seperti ular berbisa! Nenek moyang kalian pun ular berbisa! Orang-orang seperti kalian tidak mungkin bisa melarikan diri dari hukuman neraka! (Geenna )
It dawnzwotso, dawnz nana'úwotso, gahanemits fayotse aawk'o k'alrniya oorosh it faliti? (Geenna )
Sesudah itu, Yesus dan kami pergi ke Bukit Zaitun. Ketika Dia sedang duduk sendirian di sana, kami datang kepada-Nya dan bertanya, “Tolong jelaskan kepada kami: Kapan bencana itu akan terjadi? Tanda-tanda apa yang akan terjadi sebelum Engkau datang kembali dan sebelum zaman ini berakhir?” (aiōn )
Debre zeyiti guratse Iyesus b́ befere b́ danifwots bo aal b́ maants t'int «Jam keewan b́wotit awre? N woonat dúri s'uwi milikito eebi?» ett boaat. (aiōn )
“Kemudian Aku akan berkata kepada orang-orang yang di sebelah kiri-Ku, ‘Hai kalian yang terkutuk! Pergilah dari hadapan-Ku dan masuklah ke dalam api yang tidak akan pernah padam untuk selama-lamanya, yaitu tempat yang sudah disiapkan bagi iblis dan semua malaikat yang berpihak kepadanya. (aiōnios )
Maniyere il b́ giri aaromantse fa'uootssh hank'o bí eteti, ‹It c'ashetsanotso! tiatse okaan wokoore! Diyablosnat b́ shutsats sha'iru b́ melakiwotsnsh k'aniyets dúre dúri tawo maants ameree! (aiōnios )
“Orang-orang itu akan masuk ke tempat penghukuman selama-lamanya, tetapi orang-orang benar akan masuk ke tempat kehidupan kekal.” (aiōnios )
Mansh hanots dúre dúri t'afomand boamor, kááwwotsmó dúre dúri beyo maantsane boameti.» (aiōnios )
Dan ajarlah mereka untuk setia melakukan semua yang sudah Aku ajarkan kepada kalian. Yakinlah bahwa Aku akan selalu menyertai kamu bahkan sampai akhir zaman.” Amin. (aiōn )
Taa itn tiazazts jaman bok'alitwok'o boosh daniwere! eshe taa datsu besho b́borfetso jam aawo itntoniye tfaooniyee.» (aiōn )
Tetapi orang yang menghina Roh Kudus tidak akan pernah diampuni oleh Allah untuk dosa besar itu. Mereka harus menanggung dosa itu selama-lamanya.” (aiōn , aiōnios )
Ernmó S'ayn shayir c'ashetu jamo dúre dúrosh bo morro bo aatsa b́ wotiti bako b́ jamon boosh orowe eteeratse.» (aiōn , aiōnios )
tetapi mereka kuatir tentang persoalan hidup sehari-hari di dunia ini. Mereka lebih mengutamakan kekayaan dan menyibukkan diri dengan mengejar hal-hal duniawi. Semua keinginan itu seperti rumput berduri yang menghimpit ajaran TUHAN sehingga tidak menghasilkan apa pun dalam hidup mereka. (aiōn )
Wotowa eree datsanatsi asaabiyo, gizi shunonat k'osh wotera tewnon bonibots kindr Ik'i aap'o gu'u b́dek'etwotse shuwalo b́ ooriti. (aiōn )
Lalu Yesus berkata lagi, “Kalau salah satu tanganmu menyebabkan kamu berbuat dosa, potong dan buanglah tanganmu itu! Jangan sampai tanganmu membuat kamu gagal menerima hidup kekal. Lebih baik kamu masuk surga dengan satu tangan, daripada tanganmu lengkap tetapi kamu masuk neraka, di mana apinya tidak akan pernah padam. (Geenna )
Mansh n kishu neesh t'ugo bwotiyal k'ut'de juk'rowe! git kisho deshfetsr gahanemits n juwewoniye kish k'ut' wotar kash weero maants n kindo k'anefe. (Geenna )
Begitu juga kalau salah satu kakimu menyebabkan kamu berbuat dosa, potong saja kaki itu! Jangan sampai kakimu membuat kamu gagal menerima hidup yang kekal. Lebih baik kamu masuk surga dengan satu kaki daripada kakimu lengkap tetapi kamu dibuang ke dalam neraka yang apinya tidak akan pernah padam. (Geenna )
N tufo neesh t'ugo b́ wotitkawotiyal, k'ut'de juk'rowe, git tufo deshfetsr gahanemits n juwewoniyere, dúr wotar kashomaants nkindo neesh k'anefe. [ (Geenna )
Dan kalau matamu yang sebelah membuat kamu berdosa, cungkil dan buanglah matamu itu! Lebih baik kamu masuk kerajaan Allah dengan satu mata daripada matamu lengkap tetapi kamu dibuang ke dalam api neraka. (Geenna )
Ni ááwonwere neesh t'ugo b́wotitka wotiyal kishde juk'rowe, git ááwo deshfetsr Gahanemits n juwewoniyere ik ááwetso wotar Ik'i mengstots kindo neesh k'anefe. (Geenna )
Waktu Yesus sedang keluar dari rumah itu, seorang lelaki berlari-lari menghampiri Dia. Sambil bersujud di hadapan Yesus dia bertanya, “Guru yang baik, apa yang harus saya lakukan untuk mendapatkan hidup yang kekal?” (aiōnios )
Iyesus manoke kesht amoke b́befere ash iko b́maand wos'fere waat b́ shinatse tuk'maldek't, «Doo danífono, dúre dúri kasho daatsosh eeg k'alo taash geyifa?» ett bín bí aati. (aiōnios )
maka dalam hidupnya yang sekarang juga, dia pasti akan menerima kembali hal-hal tersebut seratus kali lipat. Di dunia ini dia akan menerima lebih banyak rumah, saudara laki-laki dan perempuan, ibu, anak-anak, dan ladang. Namun selain itu dia juga akan dianiaya. Tetapi pada akhirnya dia akan menerima upah besar di zaman yang akan datang, yaitu hidup yang kekal. (aiōn , aiōnios )
Dúranatsnoor gisheyonton dab́ moowwotsi, bí eshwotsi, b́ mishuwotsi, b́ nana'o, b́ taaronowere bal kisho daatsitwe, weyiru datsatsno dúre dúri beyo daatsitwe. (aiōn , aiōnios )
Lalu kata Yesus kepada pohon itu, “Mulai sekarang tidak akan pernah ada lagi orang yang makan buahmu.” Dan murid-murid-Nya mendengar perkataan itu. (aiōn )
Mansho Iyesus belesi mitush, «Haniyak konwor ni atse shuwo maak'aye!» bí et. Han b́ keewferowere b́ danifwots boshishi. (aiōn )
Dan sampai selamanya Dia akan memerintah orang Yahudi, yaitu keturunan Yakub. Kerajaan-Nya tidak akan pernah berakhir.” (aiōn )
Isra'el ashaatsnowere dúre dúrosh naashitwe, b́ naashonwere s'uwo deshatse.» (aiōn )
Luke 1:54 (Luk'as Dooshishiyo 1:54)
(parallel missing)
Abrahamnat b́ naarwotssh dúre dúrosh b́ kitsts mheretiyonowere gawdek't, B́ guutso Isra'eli tep'ree. Manowere b́k'al shin no nihotssh b́ jangits keewo s'eentsoshe.» (aiōn )
yakni janji-Nya yang Dia sampaikan kepada nenek moyang kita, mulai dari Abraham hingga kepada kita keturunannya sampai selama-lamanya.” (aiōn )
(parallel missing)
Hal itu sesuai dengan rencana Allah yang disampaikan oleh nabi-nabi yang melayani Dia sejak zaman dahulu. (aiōn )
Yoots shin dúrtson tuuzt b́ teshts S'ayin nebiyiwots noonon b́keewtsok'on, (aiōn )
Lalu setan-setan itu berulang kali memohon supaya Yesus tidak mengusir mereka ke dalam jurang maut. (Abyssos )
Manoor fo'erawonwere «Oona neesha ayidek't dashan gop'ts gop'ots noon damik'aye» eton bín bok'oni. (Abyssos )
Dan kalian juga, hai penduduk Kapernaum! Pikirmu kalian akan ditinggikan sampai mendapat kehormatan besar di surga. Tidak! Kalian akan dibuang ke dalam neraka!” (Hadēs )
Neewere K'frnahome, darots n borfetso dambaan tuwo geefneyá? Beree si'olits oot'etune.» (Hadēs )
Suatu hari, datanglah seorang ahli Taurat hendak menguji Yesus dengan pertanyaan. Katanya, “Guru, apa yang harus saya lakukan supaya bisa mendapatkan hidup kekal?” (aiōnios )
Ik aaw Muse nemo daniyf iko Iyesusok b́weyi, bín fadosh geeyat «Danifono! dúre dúri kasho daatsosh eeg k'alo taash geyfa?» ett bíaati. (aiōnios )
Tetapi Aku beritahukan kepada siapa seharusnya kalian takut: Takut dan hormatlah kepada Allah. Karena Dia bukan hanya bisa membunuh tubuhmu, tetapi juga berkuasa untuk melemparkan jiwamu ke dalam neraka. Ya, Dialah yang seharusnya kamu takuti dan hormati! (Geenna )
Ernmó koni shato itsh b́geyituwok'o itsh keewituwe, manuwere b́ úd'iyehakon gahanemits juwosh falituwo aldetstso Ik'oniye; ee, b́ s'uzi sharere etiruwe itsha! (Geenna )
“Ketika orang kaya itu mengetahui tindakan bendaharanya yang tidak jujur, dia berkata, ‘Wah, cerdik juga dia!’” Lalu Yesus menjelaskan kepada murid-murid-Nya, “Memang biasanya orang-orang yang hidupnya hanya memikirkan dunia ini lebih cerdik mengurus masalah duniawi daripada orang-orang yang sudah menjadi warga Kerajaan Terang, yaitu kerajaan Allah. (aiōn )
B́ doonzwere amaneraw jintsman s'eko bek't bín b́údi. Manuwere Ik'i ashuwotsiyere datsatsi ashuwots bo datsatsi beyosh s'ek bowotoniye b́kitsiri. (aiōn )
Karena itu Aku menegaskan: Biarpun kekayaan dunia ini cenderung membawamu ke dalam dosa, gunakanlah itu untuk mempererat hubunganmu dengan Sahabat Surgawi, supaya ketika habis waktumu di dunia ini, kamu akan diterima di rumah-rumah surgawi. (aiōnios )
«Manshe datsanatsi gondon ko'iyets gizone jago kishde'ere etiruwe itsha, man it k'aliyale it gizo b́ s'uure kish basho it oror it jag manots dúre dúrosh bo beyiru mootse iten dek'etúne. (aiōnios )
Sementara jiwa orang kaya itu tersiksa di dalam neraka, dia melihat ke atas. Dari jauh tampaklah Abraham bersama Lazarus, yang duduk di tempat terhormat di sampingnya. (Hadēs )
Siolitsnowere b́ kic'efere, b́ tooko dambaan kááwdek't́ b́s'ilfere Abrahamnat b́ ganoke fa'o Alazari wokoon b́k'b́k'ri. (Hadēs )
Seorang pemimpin Yahudi bertanya kepada Yesus, “Guru yang baik, apa yang harus saya lakukan untuk mendapatkan hidup yang kekal?” (aiōnios )
Ayhudi naashuwotsitse iko Iyesussh, «Danif doowono, dure dur kasho daatsosh eeg k'alo taash geyifa?» ett bíaatí. (aiōnios )
maka dalam hidupnya yang sekarang juga, dia pasti akan menerima kembali hal-hal tersebut berlipat ganda. Dan pada zaman yang akan datang, Allah akan memberikan hidup kekal kepadanya.” (aiōn , aiōnios )
And datsanatse gitkishoniye bogo ay daatsituwe, weet datsatsnowere dure duri kasho daatsituwe.» (aiōn , aiōnios )
Kata Yesus kepada mereka, “Di dunia ini, manusia memang hidup berpasang-pasangan. (aiōn )
Iyesuswere hank'o ett boosh bíaaniy, «Datsatsi ashuwots máátso dek'etunó, de'etuno, (aiōn )
Tetapi orang yang dianggap layak menerima hidup kekal tidak akan berpasang-pasangan lagi di surga. (aiōn )
k'irtsuwotsitse tuur, weet dúron beet ashuwotsmó, máátso de'atsno, de'eratsno. (aiōn )
supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku mempunyai hidup yang kekal sehingga tidak akan binasa.” (aiōnios )
Han b́wotirwonwere bín amants jametswots dúre dúri beyo bo datsitwok'owe. (aiōnios )
Memang kasih Allah sangat luar biasa kepada orang-orang di dunia ini sehingga Dia menyerahkan Anak-Nya satu-satunya, supaya setiap orang yang percaya kepada Anak-Nya itu tidak akan binasa, tetapi menerima hidup yang kekal. (aiōnios )
«Bín amanit jametswots dúre dúri beyo b́ daatsituwok'owa bako b́ t'afrawok'o Ik'o datsu ayidek't b́shuntsotse ik s'uzo b́naayi b́ imi. (aiōnios )
Oleh karena itu, setiap orang yang percaya kepada Anak Allah sudah mempunyai hidup yang kekal. Tetapi semua orang yang tidak taat kepada Anak Allah tidak akan mendapat hidup itu, melainkan akan terus mengalami kemarahan Allah. (aiōnios )
Nayon amantso dúredúr kasho detsfe, naayo n amanerawonmó Ik'i fayo bíatse b́wotiti bako kasho daatsratse. (aiōnios )
Tetapi siapa saja yang minum air yang akan Aku berikan, dia tidak akan haus lagi untuk selama-lamanya. Karena air itu akan menjadi seperti mata air di dalam dirinya, yang akan terus mengalir dan memberinya hidup yang kekal.” (aiōn , aiōnios )
Taa timet aatso úshetwonmo dúre dúrosh b́ jamon shashweratse, taa ti imet aatso dúre dúrosh kasho bítse t'up'et aatse b́ wotiti.» (aiōn , aiōnios )
Aku sudah menyuruh orang-orang menanam gandum yang ada sekarang. Maksud-Ku, gandum adalah gambaran dari jiwa-jiwa yang sedang diselamatkan, dan orang yang memanen adalah gambaran dari kita yang bekerja supaya orang lain bisa masuk ke dalam hidup yang kekal. Semua orang yang ikut memanen gandum ini akan menerima upah yang bertahan untuk selama-lamanya. Jadi akhirnya, mereka yang dulu menanam gandum ini akan bergembira bersama-sama dengan kita yang sekarang sedang memanen. (aiōnios )
K'es'irwo bí angi k'awntso dek'etwe, dúre dúri bewosh wotit shuwo ko'itwe, mansha shokirwonat, k'es'irwonton tohar gene'uwitúne. (aiōnios )
“Aku menegaskan kepadamu bahwa sesungguhnya, semua orang yang mengikuti perkataan-Ku dan percaya kepada Bapa yang mengutus Aku, mereka sudah memiliki hidup yang kekal. Allah tidak akan menghukum mereka, karena mereka sudah dibebaskan dari kuasa kematian dan dipindahkan ke dalam kelompok orang yang hidup selama-lamanya. (aiōnios )
«Ariko aroniye itsh tietiri, t aap'tso k'ewur taan woshtsono amanitwo dúre dúri beyo detsfe, bíye k'irotse kashomand k'az b́ kimtsotse bíats angsheratse. (aiōnios )
Kamu masing-masing senang belajar Kitab Suci, sebab kamu berpikir bahwa dengan berbuat begitu kamu akan mendapat hidup yang kekal. Nah, justru Kitab Suci itulah yang memberi kesaksian yang sangat kuat tentang Aku! (aiōnios )
It S'ayin mas'aafwotsitse dúre dúri kasho it daatsitwok'o itsh bí'artsotse boon p'ec'at its'iliri, boowere t jangosh gawirwotsiye. (aiōnios )
Makanan duniawi akan habis dan cepat membusuk. Janganlah bekerja untuk mendapat makanan seperti itu. Lebih baik kalian bekerja untuk mendapat makanan yang tidak ada habis-habisnya dan tidak akan busuk, yaitu makanan yang memberi hidup kekal. Dan hanya Aku, Sang Anak Adam, yang bisa memberikan makanan itu kepada kalian, karena Allah Bapa sudah memberikan hak itu kepada-Ku.” (aiōnios )
T'afit mishosh fink'ayere, maniyere Ik'o niho arikon daniyosh matabon b́ togts ash na'o b́ imet dúre dúri kash wotit mishosh finore.» (aiōnios )
Setiap orang yang memandang Anak-Nya, yaitu Aku, dan percaya kepada-Ku akan menerima hidup yang kekal. Dan setiap mereka akan Aku hidupkan kembali pada hari terakhir. Semua itu adalah kemauan Bapa-Ku.” (aiōnios )
Ee! t nih b́ shuntsoniye naayo be'er bín amanitu jamo dúre dúri kasho b́ datsitwok'owe, taawere dúri s'uwi aawots k'irotse bín tuuzitwe.» (aiōnios )
“Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Setiap orang yang percaya kepada-Ku sudah mempunyai hidup yang kekal. (aiōnios )
Ariko arikoniye itsh ti etiriye, taan amants asho dúre dúri kasho detsfe. (aiōnios )
Akulah roti hidup yang sudah turun dari surga. Setiap orang yang makan roti ini akan hidup untuk selama-lamanya. Karena roti yang Aku berikan adalah tubuh-Ku, yang diserahkan supaya orang-orang di dunia ini bisa menerima hidup yang sesungguhnya.” (aiōn )
Darotse oot'tso kasho imet mishoniye taane, mish man meetu jamo dúre dúroshe b́ beeti, daatsosh kash b́wotitwok'o taa t imetwo misho t meetsoniye.» (aiōn )
Siapa saja yang makan tubuh-Ku dan minum darah-Ku akan hidup untuk selamanya, dan orang itu akan Aku hidupkan kembali pada hari terakhir. (aiōnios )
Tmeets meetuwonat ts'ats úshetu jamo dúre dúri kasho detsfe, taawere dúris'uwi aawots k'irotse bín tuuzitwe. (aiōnios )
Jadi, Aku adalah roti dari surga. Roti yang Aku berikan tidak seperti manna yang dimakan oleh nenek moyang kalian itu. Walaupun mereka makan manna itu, mereka tetap saja mati seperti semua manusia. Tetapi setiap orang yang makan roti yang Aku berikan akan hidup untuk selama-lamanya.” (aiōn )
Eshe darotse oot'tso misho haniye, bíwere it nihots bo maatsi naaraliye, mishman maatswotsiye k'irrne, misháán metwotsiye dúre dúroshe bobeti.» (aiōn )
Petrus menjawab, “Tuhan, kami tidak akan meninggalkan Engkau, karena ajaran-ajaran-Mu berkuasa sehingga kami bisa memperoleh hidup yang kekal. (aiōnios )
Manoor S'im'on P'et'ros hank'o ett bíaani, «Doonzono! kon maantse noameti? Nee dúre dúri kashi aap'o detsfne. (aiōnios )
Pikirkanlah contoh ini: Seorang budak yang dibeli tidak termasuk dalam anggota keluarga majikannya. Kedudukannya tidak sama dengan anak, yang adalah anggota keluarga itu untuk selamanya. Kalian berpikir, ‘Kami adalah keturunan Abraham, berarti kami termasuk keluarga Allah.’ Tetapi sebenarnya kalian adalah budak dosa. Karena itu, kalau Anak dari Tuan Rumah membebaskan kalian, maka kalian benar-benar bebas dari perbudakan. Memang Aku tahu kalian adalah keturunan Abraham. Tetapi meskipun begitu, kalian berusaha untuk membunuh-Ku, sebab kalian tidak mau menerima ajaran-Ku. (aiōn )
Guutso jam aawosh mootse beerake, na'onmó jam aawosh mootse b́befoni. (aiōn )
Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Semua orang yang mengikut ajaran-Ku tidak akan mengalami kematian yang selama-lamanya.” (aiōn )
Arikon arikone itsh tietiriye, ti aap'o kor dek'etwoniye b́ jamon k'irratse.» (aiōn )
Lalu orang Yahudi itu berkata lagi kepada-Nya, “Sekarang sudah jelas bahwa kamu ini gila dan kerasukan setan! Abraham sudah mati, nabi-nabi juga sudah mati, tetapi kamu berkata, ‘Semua orang yang mengikut ajaranku tidak akan mati untuk selama-lamanya.’ (aiōn )
Ayhudiwots hank'owa bísh boet, «Fo'erawo niatse b́beyiruwok'o and danrone, dab́ Abrahmwor k'irre, nebiyiwotswere k'irrne, nemon ‹T aap'o kordek'etwo b́jamon k'irratse› etfne, (aiōn )
Sejak permulaan dunia sampai sekarang, belum pernah kita dengar ada orang yang sanggup membuat mata orang yang buta sejak lahir bisa melihat. (aiōn )
Aawu dog wotat shuwets asho ááwo k'eshetso fa'ee etefere datsan bíazeron shish danerake. (aiōn )
Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka. Jadi domba-domba-Ku tidak akan mati selamanya, dan tidak ada yang bisa merampas mereka dari tangan-Ku. (aiōn , aiōnios )
Taa dúre dúri kashone boosh imetwe, manshe b́jamon t'afratsne, t kishotse konwor boon kishdeatse. (aiōn , aiōnios )
Semua orang yang masih hidup dan percaya kepada-Ku sebenarnya tidak akan pernah mati. Marta, apakah kamu percaya akan hal ini?” (aiōn )
Kashon befetst taan amants jamo k'irratse, han amanitwiya?» bíet. (aiōn )
Begitu juga, orang yang ingin mempertahankan hidupnya di dunia ini akan kehilangan hidupnya. Tetapi orang yang rela menyerahkan hidupnya akan memiliki hidup yang kekal. (aiōnios )
B́kashu shuntso bin t'afitwe, datsanatse b́kashú shit'etwonmó dúre dúri beyosh gerdek'etwe. (aiōnios )
Lalu dari antara orang banyak itu ada yang berkata kepada-Nya, “Kami sudah membaca di dalam Firman TUHAN bahwa Kristus akan hidup selama-lamanya. Jadi kenapa engkau mengatakan bahwa sang anak Adam harus diangkat dan digantungkan? Engkau memakai gelar ‘sang anak Adam’ dengan maksud apa?” (aiōn )
Ashuwotswere «Nemotse guut'ere nodatstsok'osh ‹Krstos dúre dúeosh beetwe› etke, ‹eshe nee, ash na'o dambaan dambaan tuwitwe› nietiri aawk'oneya? Ash na'amanmo kone?» boeti. (aiōn )
Dan Aku tahu bahwa ajaran-Nya itu memberi hidup yang kekal. Itulah sebabnya Aku selalu mengajar sesuai dengan apa yang sudah disampaikan Bapa kepada-Ku.” (aiōnios )
Bí alonwere dúre dúri kasho b́wottsok'o danfee. Mansh taa tkeewirwo niho aab taash b́ keewtsoniye.» (aiōnios )
Lalu Petrus berkata lagi, “Aku tidak akan pernah mengizinkan Engkau mencuci kakiku!” Tetapi Yesus berkata kepadanya, “Kalau Aku tidak mencuci kakimu, berarti kamu bukan pengikut-Ku.” (aiōn )
P'etroswere «Nee t tufo b́jamon mayatsne!» bí et. Iyesuswere «Taa n tufo masho tk'azal nee tiyoke bano deshatsne» ett bí aaniyi. (aiōn )
Aku juga akan meminta kepada Bapa supaya Dia memberikan Penolong yang lain untuk menyertai dan menolong kalian sampai selama-lamanya. (aiōn )
Taa niho k'onitwe, bíwere dúre dúrosh itnton beetwo k'osho kup'shitwo itsh imetwe. (aiōn )
Karena Bapa sudah memberikan kepada-Ku kuasa atas semua orang supaya Aku bisa memberikan hidup yang kekal kepada setiap orang yang sudah Engkau serahkan kepada-Ku.” (aiōnios )
Ni imts jamwotssh dúre dúri kasho b́ imetwok'o ash jamwotsatse alo n imtsoshe. (aiōnios )
Mengingat doa Yesus itu, saya Yohanes juga berdoa kepada Allah, “Bapa, memang benar! Inilah jalan untuk menerima hidup yang kekal: Untuk mengenal Engkau, yaitu satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Kristus Yesus yang Engkau utus ke dunia ini.” (aiōnios )
Dúre dúri kashonwere n s'uzi ari Ik'o Izar Izewernat n woshtso Iyesus Krstosi danoniye. (aiōnios )
Sebab Engkau tidak akan meninggalkan jiwa-Ku di Syeol, dan Engkau juga tidak akan membiarkan tubuh Orang Kudus-Mu hancur di dalam kubur. (Hadēs )
T kashunowere Si'olitse k'ayk'reratsnee, N S'ayinonowere dowootse o'or b́ oorituwok'o woshratsnee. (Hadēs )
Jadi, Daud sudah mengetahui apa yang akan terjadi. Itulah sebabnya dia berbicara seperti itu tentang kehidupan kembali Keturunannya itu, yakni Kristus. Karena dia mengatakan bahwa Orang Kudus itu ‘tidak akan ditinggalkan di Syeol’ dan bahwa tubuh-Nya tidak akan ‘hancur di dalam kubur.’ (Hadēs )
Manatse tuutson Mesiyo Siolitse b́ oorerawok'onat b́ meetsonuwere o'or b́ oorerawok'o shin shino k'irotse b́tuwi jango b́keewi. (Hadēs )
Tetapi Yesus harus tinggal di surga sampai tiba waktu pemulihan atas segala sesuatu, seperti yang sudah dikatakan Allah sejak dulu melalui nubuatan para nabi. (aiōn )
Bí darotse b́ teshet Ik'o shin bík S'ayin nebiyiwots noonon b́ keewtsok'on dats jamo bí handrefetsoshee. (aiōn )
Tetapi Paulus dan Barnabas berbicara dengan berani, “Kabar Baik dari Allah ini sudah disampaikan lebih dulu kepada kalian orang Yahudi, sebagaimana seharusnya. Tetapi karena kalian menolaknya, itu berarti kamu masing-masing sudah memutuskan bahwa dirimu tidak pantas menerima hidup kekal. Oleh karena itu, sekarang kami meninggalkan kalian dan pergi menyebarkan berita keselamatan itu kepada bangsa yang bukan Yahudi. (aiōnios )
P'awlosn at Barnabasnomó hank'o ett ááwu shuk'on bokeewi, «Ik' aap'o shini itsh keewo geyife, it de'atsone it etalomó dúre dúr kasho itsh b́ woterawok'o it tookats it angshtsotse hamb no Ik' ash woterawwots maants wongrer ametuwone. (aiōnios )
Waktu orang yang bukan Yahudi mendengar hal itu, mereka bersukacita dan memuji Allah karena sudah menerima Kabar Baik dari-Nya. Lalu semua orang yang sudah ditentukan Allah untuk menerima hidup kekal menjadi percaya. (aiōnios )
Ik' ash woterawwots han boshishtsok'n geneú bowutsi doonzo aap'o bomangiyi, dúre dúr kashosh gaalets jamwotswrere boamani. (aiōnios )
‘Dialah yang sudah memberitahukan rencana-rencana-Nya ini jauh sebelum hal-hal itu terjadi.’” (aiōn )
Yootstson jaman danitso Ik'o taa hank'o etiruwe, › (aiōn )
Karena sejak penciptaan dunia, sifat-sifat-Nya sebagai Allah sudah terlihat jelas melalui seluruh ciptaan-Nya. Dengan demikian, kita mengerti hal-hal tentang Dia yang tidak bisa dilihat mata, yaitu keilahian-Nya dan kuasa-Nya yang kekal. Jadi tidak ada alasan apa pun bagi manusia untuk tidak mengenal Allah. (aïdios )
Datso bíazetson tuut ashuwotssh be'erawo Ik'i doyo, manuwere dúre dúri bí angonat Izar Izeweri b́woton bí bíazts keewwots weeron sháánt b́be'eyirwonat t'iwintsosh ashuwots bot'afits t'afiyosh bo etetuwo deshatsne. (aïdios )
Meskipun mereka tahu hal-hal yang benar tentang Allah, mereka memilih untuk percaya kepada yang salah. Daripada menyembah dan melayani Dia yang menciptakan segala sesuatu, mereka lebih memilih untuk menyembah ciptaan-Nya, padahal hanya Dialah yang layak dipuji untuk selama-lamanya! Amin. (aiōn )
Man b́wotuwere Ik' aro kooton bowonitsosh, aztso shegro azeetso boik'itsonat bísh guuts bowottsoshe, Ik'onmó dúre dúrosh údeke! Amen. (aiōn )
Dia akan memberikan hidup kekal kepada orang-orang yang mencari hidup kekal, yang selalu tekun berbuat baik, dan hidupnya menjadi kesaksian bagi banyak orang sehingga mendatangkan pujian dan hormat bagi Allah. (aiōnios )
Sheeng finats kup'de'er údonat mangon t'afrawu kashonowere geyiruwotssh Ik'o boosh dúre dúri kasho imetuwe. (aiōnios )
Sejak Adam, manusia hidup di bawah kuasa dosa dan hal itu membawa kita pada kematian. Namun, sekarang kebaikan hati Allah berkuasa atas kita. Dengan demikian, kita dibenarkan di hadapan-Nya dan diberi hidup yang kekal melalui pengurbanan Kristus Yesus, Penguasa kita. (aiōnios )
Man b́wowwere k'iratse tuutson morro b́naashtsok'o mank'o ando aani nodoonz Iyesus Krstos weeron dúre dúri kasho b́ daatseyish Ik'i s'aato kasho imon naashituwe. (aiōnios )
Tetapi sekarang kamu sudah dibebaskan dari kuasa dosa supaya menjadi hamba Allah. Kamu hidup sebagai orang yang sudah Dia sucikan, dan kamu pasti menerima hidup kekal. (aiōnios )
Andmó morri guuts wototse nas'o keshat Ik'o guutsuwotsi itwottsotse S'ayin woto daatsitute, weeronwere b́s'uwatse dúre dúri kashe. (aiōnios )
Sebab dosa menjerat kita dalam kematian rohani. Namun, bila kita bersatu dengan Kristus Yesus Penguasa kita, Allah akan selalu berbaik hati kepada kita dan memberikan hidup kekal itu! (aiōnios )
Morrotse daatset k'awuntso k'ire, Ik'oke imet imonmó nodoonz Iyesus Krstosn daatset dúre dúri kashoniye. (aiōnios )
Mereka adalah orang Yahudi, keturunan bapa-bapa leluhur yang dipilih Allah. Mereka jugalah yang menjadi saudara sebangsa Kristus secara jasmani di bumi ini, meskipun Kristus adalah Allah atas segala sesuatu. Terpujilah Dia selama-lamanya. Amin. (aiōn )
Amants nihwotswere bokne, Krstos meetson b́wáá bo naarotsne, bíye jamoniyere dambe. Bíwere dúre dúrosh deeretso Izar Izeweriye. Amen! (aiōn )
Maksudnya, “Kalian tidak perlu mencari jalan sampai ke surga untuk bisa menurunkan Kristus ke dunia ini agar Dia menolong kalian. Dan kalian juga tidak perlu turun sampai ke dunia orang mati untuk membawa Kristus naik ke sini. Sebab Kristus sudah dekat dengan kita.” (Abyssos )
Wee n nibon «Si'olits kone ot'eti?» etk'aye, hanúwere Krstosi k'irotse tizoshe. (Abyssos )
Karena Allah memang sudah mengatur supaya semua bangsa mengalami masa diperbudak oleh dosa dan tidak mau taat kepada Allah! Dengan demikian, Dia membuka kesempatan bagi semua orang untuk menerima belas kasihan-Nya! (eleēsē )
Ik'o b́ maac' k'ewo ash jamosh kitsosha ett ash jamwotsi ale k'azon is'k'reroshná. (eleēsē )
Karena Allah sendirilah yang menjadikan segala sesuatu, dan segala sesuatu berlangsung melalui Dia dan untuk Dia. Berikanlah segala kemuliaan kepada-Nya sampai selama-lamanya! Amin. (aiōn )
Jam keewo b́ daatse bíyokne, jam keewo bíne b́beeti, jam keewo bíshe b́ beeyeti, dúre dúron mango bísh wotowe! Amen! (aiōn )
Janganlah lagi kamu mengikuti cara hidup berdosa yang sudah menjadi kebiasaan orang-orang duniawi. Tetapi hendaklah kamu mengambil keputusan seperti ini, “Ya TUHAN, aku mempersembahkan tubuhku sebagai kurban bagi-Mu!”— walaupun sebenarnya kamu masih hidup. Keputusan itu merupakan persembahan yang suci dan menyenangkan hati TUHAN. Dia akan memperbarui pikiranmu masing-masing, sehingga kamu bisa mengetahui apa kehendak-Nya bagimu dan apa yang terbaik dalam setiap keadaan. Kamu semua akan dimampukan untuk mengerti dan memilih apa yang baik, yang paling tepat, dan yang menyenangkan hati TUHAN. (aiōn )
Sheengonat genee'úshitwo kim deshawonowere Ik'o shuntso fadbek'o it falitwok'o it nibi gawirwon handraar, it beyo woneewa bako datsani ark'ayere. (aiōn )
Terpujilah Allah! Hanya Dialah yang sanggup menjagamu supaya tetap berdiri teguh di atas ajaran Kristus Yesus dan Kabar Baik yang saya beritakan. Sudah lama Kabar itu tersembunyi karena Allah yang kekal merahasiakannya dari zaman ke zaman, tetapi sekarang Dia sudah menyatakannya. (aiōnios )
Taa tdaniru doo shishi keewan Iyesus Krstos jangosh beshiyeyiru woshonat yootstson aashat teshtso, andomó be'ets ari ááshts keewon Ik'onwere it imnetiyats it ned'ituwok'o iti woshosh falituwe. (aiōnios )
Dan Dia memerintahkan agar tulisan para nabi diberitakan kepada segala bangsa, supaya setiap orang dapat mengerti Kabar Baik serta menaati dan mempercayainya. (aiōnios )
Andomó arikan be'ere, dúre dúrts Ik'o tzaziyon jamwots amanar bo aletwok'o Nebiywots mas'aafi weeron ash jamwots bo danetuwok'o k'alere. (aiōnios )
Allah kita penuh hikmat. Untuk selamanya berikanlah kemuliaan kepada Allah kita melalui Kristus Yesus! Amin. (aiōn )
B́ s'uzn dani teleefo detsts Ik'o Izar Izewersh, Iyesus Krstosn dúre dúron údo wotowe! Amen. (aiōn )
Maka sekarang, semua orang yang bijak, yang berpendidikan tinggi, maupun ahli-ahli debat seharusnya merasa malu. Allah sudah membuat ilmu duniawi menjadi kebodohan. (aiōn )
Eshe dantso aawoke b́ fa'oni? Nem daniruwonu aawoke b́ fa'oni? Danosh geyiruwonu aawoke b́ fa'oni? Ik'o datsanatsi dani telefo eegoru bítse dandeshawok'o woshk'rerosha? (aiōn )
Sebenarnya, waktu bersama orang-orang yang dewasa secara rohani, kami memang mengajarkan ilmu. Tetapi ilmu kami tidak berasal dari dunia ini ataupun dari penguasa-penguasa dunia yang akan segera dibinasakan. (aiōn )
Ernmó bo shayiri beyon katsuwotssh dantelefi aap'o keewituwone, wotowa eree nokeewitwo datsanatsi danitelefon wee s'uwatse t'afosh wotit datsan k'eeziruwots danitelefoniyaliye. (aiōn )
Ilmu yang kami ajarkan adalah ilmu Allah, yang dulu tersembunyi bagi manusia sejak dunia diciptakan. Sekarang hal itu sudah Allah nyatakan kepada kita, supaya kita ikut menikmati kemuliaan-Nya. (aiōn )
No no keewiruwonmó Ik'o yoots dúroniye shinon no mangosh b́ k'anitsonat aashat teshts Ik' danitelefoniye. (aiōn )
Sebelumnya, para penguasa dan raja-raja dunia ini tidak pernah mengerti ilmu tersebut. Andai mereka mengerti, tentu mereka tidak akan menyalibkan Yesus, Tuhan kita yang mulia. (aiōn )
Datsni k'eziruwitsitsere danitelefo dantso konworu aaliye, danfno wotik'ee mang wotts Doonzo jirawuk'ne b́ tshi. (aiōn )
Janganlah kamu menipu diri sendiri. Siapa pun yang merasa pandai dalam ilmu duniawi, tinggalkan saja ilmumu itu! Biarlah kamu dianggap bodoh di mata manusia, yang penting kamu menjadi bijak di mata Allah. (aiōn )
Konworu b́ tooko ant'elck'aye, datsanatse danitelefetso araar be'etwo fa'e wotiyal Ik'oki arik wottso danitelefo b́datsish b́ tooko dartsok'o taawwe. (aiōn )
Jadi, kalau daging yang saya makan bisa membuat saudara saya jatuh dalam dosa, saya tidak akan makan daging lagi seumur hidup supaya tidak membuat saudara seiman saya berdosa! (aiōn )
Eshe misho t eshu amantsosh t'ug b́ wotitka wotiyal t eshush t'ug wot k'azosh b́ jamon meetso maaratse. (aiōn )
Semua yang terjadi pada mereka merupakan contoh bagi kita! Dan hal-hal itu tertulis dalam Firman Allah sebagai peringatan bagi kita yang hidup di zaman terakhir. (aiōn )
Keew jaman boats b́bod noosh no ats kotiyosh ariyeyi, guut'ewwere dúri s'uwaatse fa'úwotssh noosh dano b́wotishe. (aiōn )
“Hai maut, kamu tidak berkuasa lagi untuk mematikan kami! Hai Syeol, kami tidak takut lagi kepadamu!” (Hadēs )
Mank'owere, «K'irono! bín nkoshetuwo aawoke b́fa'oni? K'irono! ash bín n t'afit ango ewuke?» etetuwe. (Hadēs )
Penguasa dunia ini sudah membutakan mata hati mereka sehingga mereka tidak bisa melihat sinar kemuliaan dalam Kabar Baik tentang Kristus, yang mencerminkan semua sifat Allah! Itulah sebabnya mereka tidak percaya pada Kabar Baik dari Allah. (aiōn )
Datsani keewiru shed'ano amaneraw ashuwots níbo deekk'rere, mannowere Ik'i aron be'eetso Krstos b́mangi dooshishiyon boosh b́sháánits shááno bobea'awok'o b́woshi. (aiōn )
Karena semua kesusahan yang kami alami sekarang hanyalah sementara dan sebenarnya boleh dianggap ringan. Justru kesusahan itu sedang menghasilkan kemuliaan surgawi yang kekal bagi kami, kemuliaan yang tiada bandingannya! Maka dari itu, semua penganiayaan dan penderitaan yang kami alami tidak perlu dipikirkan lagi! (aiōnios )
Keet wotts gond bek' andish nodek'irwan s'uu deshaw ayidek't een wotts dúre dúri mango noosh daatsituwe. (aiōnios )
Sekarang kami memikirkan hal-hal yang tidak kelihatan, sedangkan yang kelihatan tidaklah kami pikirkan. Karena yang kelihatan sifatnya hanya sementara, tetapi yang tidak kelihatan tetap ada sampai selama-lamanya. (aiōnios )
Noo nokotirwo be'eraw keewoni bako be'eyirwoniyaliye, be'eyirwo andkee, be'erawonmó dúre dúrikoniye. (aiōnios )
Saya berkata begitu karena kita tahu bahwa tubuh duniawi kita hanya seperti tenda yang dipakai untuk sementara saja, lalu binasa. Ketika tubuh ini binasa, Allah sudah menyediakan tubuh surgawi bagi kita, yaitu tubuh yang kekal selamanya— seperti rumah permanen, tetapi bukan dibangun oleh manusia. (aiōnios )
And gofok'o wotts datsatsi nomeetso b́gahor ash kishon b́ woterawo Ik'on ageets dúre dúri beyoko darotse nodetstsok'o danfone. (aiōnios )
Seperti yang dikatakan Kitab Suci, “Orang-orang yang hidupnya benar bagaikan petani yang menabur benih. Mereka sering memberi dengan murah hati kepada orang miskin. Perbuatan-perbuatan baik mereka akan menghasilkan panen yang kekal.” (aiōn )
«Hanwere t'owwotssh tewdi dowon imre, B́ kááw finonwere dúre dúrosh beetuwe» et t guut'etsok'one. (aiōn )
Demi Allah yang terpuji selama-lamanya, Bapa dari Penguasa kita Kristus Yesus, saya bersumpah bahwa cerita ini benar: (aiōn )
Dúre dúrosh údeek wottso no doonz Iyesus nihi Ik'o t koorawok'o danfee. (aiōn )
Sesuai dengan kehendak Allah Bapa, Yesus sudah mengurbankan diri-Nya demi menghapus dosa-dosa kita dan menyelamatkan kita dari zaman yang jahat ini. (aiōn )
Gond dúranitse noon kashiyosh noko Izar Izewernat no nihi bí eektsosh Krstos no morrosh b́ tooko beshidek't b́ imi. (aiōn )
Muliakanlah Allah untuk selama-lamanya! Amin! (aiōn )
Dúre dúrosh b́ borfetso Ik'osh mango wotowe! Amen. (aiōn )
Artinya, kalau kamu hidup untuk memuaskan keinginan badani saja, kamu akan menerima kebinasaan. Tetapi kalau kamu terus hidup mengikuti pimpinan Roh Allah, kamu akan menerima hidup yang kekal. (aiōnios )
B́ meetso gene'úshosh shookirwo b́meetsatse k'iro k'es'etwe, shayiro geneúshosh shooketwo shayiratse dúre dúri kasho k'es'etwe. (aiōnios )
Dengan kedudukan itu Kristus memerintah sebagai Raja Agung atas segala pemerintah, pemimpin, kuasa, dan raja-raja, termasuk para penguasa zaman sekarang dan yang akan datang. (aiōn )
Ik'o niho Krstosi darotse b́ k'ano maants b́ beez aaw naari alguroniyre, aloniyere, naashoniyere, angoniyere, doonzwottsonat shúúts jamoniyere damb aaninwere datsan s'uzats b́ woterawo weet datswatsnorniye. (aiōn )
Sebab pada waktu itu kita selalu mengikuti pola pikir dunia ini dan menuruti kemauan si jahat, yaitu iblis, yang sekarang sedang memerintah atas semua kuasa gelap di dunia. Dialah yang berkuasa dalam kehidupan semua orang yang tidak mau taat kepada Allah. (aiōn )
Manoor datsanatsi gond sha'ok'owa it sha'efoni, aaninwere jongatse fa'a shayiri angwotsi keewirwosha it alefoni, bíwere and azazeraw ashuwotsatse finiru kim shayironiye. (aiōn )
Allah melakukan semuanya itu supaya di masa yang akan datang Dia dapat membuktikan kepada kita bahwa Dia sangat baik kepada kita. Kebaikan hati-Nya memang luar biasa bagi kita yang sudah bersatu dengan Kristus Yesus! (aiōn )
Han b́k'alwere Krstos Iyesusn noosh k'eshdek't b́kiitsts doowonat bínton nutsiyetwo deshawo s'aati gaalo weet dúrwotsitse noosh kitsosha etniye. (aiōn )
Dan saya dipilih untuk menyatakan kepada semua orang tentang rencana itu— rencana yang sudah berabad-abad tersembunyi dalam hati Allah, yang menciptakan segala sesuatu melalui Kristus Yesus. (aiōn )
Mank'o beshts dur jamwotsatse jam azts Ik'on ááshat teshts Ik'o b́ beeztso eeg b́ wotok'o jamosh t kitsitwok'o s'aato taash imere. (aiōn )
Itulah tujuan dan rencana-Nya sejak semula, yang sudah Dia selesaikan melalui Kristus Yesus, Penguasa kita. (aiōn )
Ik'o no doonz Krstos Iyesusn han findek't b́s'eents dúre dúrosh b́ k'úmtsok'one. (aiōn )
Biarlah kami, seluruh jemaat-Mu, selalu memuliakan Engkau. Dan kiranya Engkau dipuji-puji oleh semua orang dari segala zaman, karena Engkau sudah mengutus Kristus Yesus, Anak-Mu! Amin!” (aiōn )
bísh Ik'i moonat Krstos Iyesusn dúr jamon dúre dúrosh mango wotowe!, Amen. (aiōn )
Karena peperangan kita bukan melawan orang-orang di bumi ini, melainkan roh-roh jahat dan semua kuasa yang memerintah roh-roh jahat itu. Merekalah yang sekarang menguasai dunia yang gelap ini dari langit di atas. (aiōn )
No kaareyo ashuwotsnton b́woterawo t'aluts dúranatse kewirwotsnton, naashwotsnat datsatsi angwotsnton man etonwere darwotsitse fa'a kim shayirwotsntoniye. (aiōn )
Kemuliaan bagi Allah dan Bapa kita untuk selama-lamanya! Amin! (aiōn )
No nihinat noko Izar Izewersh dúre dúrosh mango wotowe, Amen. (aiōn )
Isi Kabar itu sama sekali tidak diketahui oleh siapa pun sejak permulaan dunia, karena Allah merahasiakannya. Tetapi sekarang, hal itu dinyatakan kepada kita yang sudah disucikan oleh Yesus. (aiōn )
Ik'i aap'onwere beshts dúron shweets ash na'úwotssh ááshat teshtsonat andmó Ik'o bík S'ayinwotts jamwotssh b́kiitsts ááshat teshtsoniye. (aiōn )
Mereka akan dihukum selama-lamanya di tempat yang jauh dari hadapan TUHAN tanpa pernah dapat menikmati kemuliaan dan segala kuasa-Nya. (aiōnios )
Bo doonz shinatsnat bí een mangatse k'aleyaarr dúre dúri t'afon bo sezeti. (aiōnios )
Kami selalu berdoa untuk kalian kepada Penguasa kita Kristus Yesus dan kepada Allah Bapa kita. Allah Bapa sangat mengasihi kita dan senantiasa menguatkan hati kita agar semakin yakin akan hidup kekal bersama-Nya. Kita memiliki keyakinan itu karena Yesus sudah sangat baik kepada kita. (aiōnios )
B́ tookon no doonz Iyesus Krstosnat, noon shuntso, b́ s'aaton dúre dúri kúp'iyo, sheeng jangóno noosh imtso Ik'o no nihiye. (aiōnios )
Namun, justru karena besarnya dosa itulah saya dikasihani dan diampuni, supaya melalui saya, orang-orang bisa melihat kesabaran Kristus Yesus yang luar biasa. Kristus sudah menunjukkan kesabaran-Nya kepada saya untuk menjadi contoh bagi orang-orang yang mau percaya kepada-Nya dan memperoleh hidup kekal. (aiōnios )
Ernmó taash mihretiyow oshere, taash mhretiyo woshere Iyesus Krstos ayidek't ayts b́ k'amoon ashe dash morretso wottsosh tiatse kitsosh bín amanitsuwotsnat dúre dúri kash datsituwotssh sheeng artso t wotishee. (aiōnios )
Oleh karena itu, marilah kita menghormati dan memuliakan Allah sampai selama-lamanya! Dialah Raja yang kekal, yang tidak terlihat, dan yang tidak akan pernah binasa. Dialah satu-satunya Allah yang penuh kebijaksanaan! Amin. (aiōn )
Mansh dúre dúri Nugúsosh, k'irrawosh, be'erawosh, Ik'o Izar Izewersh mangonat udon bísh dúre dúrosh wotowe! Amen. (aiōn )
Seperti olahragawan berlatih keras untuk sebuah pertandingan, demikianlah hendaknya kamu berjuang agar tetap percaya penuh kepada ajaran benar. Sesuai dengan panggilan Allah dalam dirimu, berjuanglah untuk mendapatkan hadiah kemenangan, yaitu hidup yang kekal. Ingatlah bahwa kamu sudah mengakui keyakinanmu itu di hadapan orang banyak. (aiōnios )
Imnetiyon sheeng kaaro kaarowe, neen b́ maantsan b́ s'eegor ay wotts gawuwots shinatse ar wotts gawo ni imtso dúre dúri kasho deshde'e. (aiōnios )
Hanya Allah Bapa yang mempunyai hidup tak berkesudahan. Dia tinggal dalam cahaya yang begitu terang hingga tiada yang bisa mendekati-Nya. Manusia di dunia ini belum pernah melihat Dia dan tidak ada yang sanggup melihat-Nya. Hormat dan kuasa bagi Dia untuk selama-lamanya! Amin. (aiōnios )
Bíwere bíyal k'irawoniye, konuworu bíyok t'inosh b́ falawu shanotse b́ beyiri, bínowere konuworu be'atse, konuworu bek'osh falatse, mangonat dúre dúr angon bísh wotowe, amen. (aiōnios )
Nasihatilah orang-orang kaya supaya mereka tidak sombong dan jangan berharap pada harta duniawi yang tidak tetap, tetapi hanya berharap kepada Allah yang hidup. Karena dengan segala kekayaan-Nya, Allah bermurah hati menyediakan segala keperluan kita agar kita menikmati berkat-Nya itu. (aiōn )
Datsanatsi gaaletsuwots bognona bo erawok'o wee bogaal amanek woterawmanats bo te'erawok'o boon azazowe, mank'o bo tewunon noo nogene'uwituwok'o jam keewo bogshede'er noosh imetuwo Ik'o atsats b́wotituwok'o azazowe. (aiōn )
Karena Allah sudah menyelamatkan kita dan memanggil kita untuk hidup sebagai umat yang disucikan-Nya. Keselamatan dan panggilan itu diberikan bukan karena perbuatan baik kita, melainkan hanya karena kehendak-Nya dan kebaikan hati-Nya saja! Kebaikan hati-Nya itu bahkan sudah Dia rencanakan sebelum permulaan zaman dan diberikan-Nya kepada kita yang bersatu dengan Kristus Yesus. (aiōnios )
Bí noo nofints sheeng finosh b́woterawo b́ took shunon b́ s'aatone noon b́ kashiy, s'ayinoshowere noon s'eegree, s'aatanowere ay duroniyere shino Iyesus Krstosn noosh imre. (aiōnios )
Jadi, saya rela bertahan dalam segala macam penderitaan, karena dengan demikian saya mempertahankan kebenaran dalam Kabar Baik yang sedang diberitakan dan dipercayai itu. Dengan bertahan teguh, secara tidak langsung saya menolong orang-orang pilihan Allah supaya mereka mendapat kesempatan untuk menerima keselamatan yang kita peroleh karena bersatu dengan Kristus Yesus, sehingga mereka turut menikmati kemuliaan-Nya selama-lamanya. (aiōnios )
Mansh boowere Iyesus Krstos weeron daatseyiru kashonat dúre dúri mangon bo daatsituwok'o, Ik'o boon marat'tswotssha er jam keewo taa k'amitwe. (aiōnios )
karena Demas, yang terlalu mencintai dunia ini, sudah meninggalkan saya dan pergi ke Tesalonika. Saya sudah mengutus Kreskes ke Galatia, Titus ke Dalmatia, dan Tikikus ke Efesus. Hanya Lukas yang masih bersama saya. Waktu kamu datang, ajaklah Markus bersamamu, sebab dia sangat membantu saya dalam pelayanan. (aiōn )
Demas datsani shunt tiatse k'alewtsere, Teselonk'e maantsowere k'azamree, K'erk'is Gelatiy maants, Titowere Dlmat'i eteets datsomants amree. (aiōn )
Tuhan Yesuslah yang sanggup menyelamatkan saya dari segala ancaman, dan pada akhirnya Dia akan membawa saya dengan selamat ke dalam kerajaan-Nya di surga. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin! (aiōn )
Doonzo taan gond keew jamotse farire, darotse fa'o b́ mengstosh taan betsituwe, dúre dúron mango bísh wotowa! Amen. (aiōn )
Titus 1:2 (Tito 1:2)
(parallel missing)
Imnetiyanúwere Ik'o dúre dúri beyo imosh noosh b́jangitsatse need'ke, koorawo Izar Izewer kashan noosh imosh jam dúroniyere shin noosh taarre. (aiōnios )
Anakku, Allah yang tidak pernah berdusta sudah menjanjikan hidup kekal bagi manusia sebelum dunia diciptakan. Lalu pada waktu yang tepat, Allah, yang juga Penyelamat kita, menyatakan hidup kekal itu kepada dunia melalui Kabar Baik. Kabar itulah yang Dia percayakan kepada saya untuk diberitakan. (aiōnios )
(parallel missing)
Selama kita hidup di dunia ini, kebaikan hati Allah itu bekerja dalam hati kita supaya kita belajar untuk hidup bijaksana, jujur, saleh, dan melepaskan diri dari keinginan-keinginan duniawi yang selalu bertentangan dengan kemauan TUHAN. (aiōn )
deeranuwere jamere etonat meets tewunon k'ayk'rar b́ tooko korde'er, kááwonat shayiri beewon datsanatse no beetwok'owe noon b́ daniyiri. (aiōn )
Hanya karena kebaikan hati Allah saja kita sudah menjadi benar di mata-Nya! Tujuan dari semuanya itu adalah supaya kita menjadi anak-anak Allah yang berhak menerima hidup kekal. Itulah yang kita nantikan dengan yakin. (aiōnios )
Hanowere b́k'al b́ s'aaton kááwar jangat nokotir dúre dúri kasho nonaatetwok'owe. (aiōnios )
Mungkin juga, Allah mengizinkan dia kabur darimu untuk sementara waktu agar sesudah dia kembali, dia akan bersamamu untuk seterusnya. (aiōnios )
Onesimos andish b́ borfetso múk' gizewosh niyatse b́k'ale daneraka haniyere hakon jam gizeyosh neenton beyosh wotituwe. (aiōnios )
Anak-Nya itulah yang sejak semula sudah ditetapkan Allah untuk menguasai segala sesuatu. Bersama Allah Bapa, Dia menciptakan seluruh langit dan bumi. (aiōn )
Andomó dúr s'uwanatse jam keewo b́ naatetwok'o b́ woshtson b́ naay weeron noosh keewre, dats jamonowere bíne bí'azi. (aiōn )
Kepada Anak-Nya, Allah berkata, “Pemerintahan-Mu, ya Tuan Raja, berkuasa untuk selama-lamanya. Engkau memerintah dengan adil di seluruh kerajaan-Mu. (aiōn )
B́ naayi jangoshmó, «Ik'ono! n naashi jooro dúre dúroshe b́ beeti, N mengsti gumbonu kááwon bín nk'eezit gumbee, (aiōn )
Di dalam ayat yang lain, Allah juga berkata kepada-Nya, “Engkau menjabat sebagai imam untuk selamanya sesuai dengan pola pengangkatan Imam Melkisedek dahulu.” (aiōn )
K'osh beyokoknowere Ik'o, «Melkes'edik' naashtsok'o Neehe dúre dúrosh kahni neene» etfe. (aiōn )
Dengan demikian, terbuktilah dengan sempurna bahwa Kristus layak menjabat sebagai Imam Agung kita dan menjadi sumber keselamatan kekal bagi setiap orang yang taat kepada-Nya. Hal itu terjadi bukan karena Dia keturunan Imam Besar Harun, melainkan menurut pola pengangkatan Imam Melkisedek. (aiōnios )
S'een wotat b́datseyakon aleyiru jamwots dúre dúron b́weeron kashitune. (aiōnios )
tentang perbedaan antara baptisan agama Yahudi, baptisan Yohanes, dan baptisan sebagai pengikut Kristus, tentang berbagai macam pemberkatan dengan menumpangkan tangan, tentang kebangkitan orang mati, dan tentang hukuman kekal yang akan diberikan Allah kepada setiap orang berdosa. (aiōnios )
Ikinwere aatsots gupi jango, ashaats kish gedo, k'irotse tuwi jango, dúre dúr angshi jangosh wotit dano aani need'ik'ayone. (aiōnios )
Dia juga sudah mencicipi indahnya Firman Allah serta kemampuan-kemampuan rohani yang akan kita nikmati pada zaman yang akan datang. Kalau orang seperti itu meninggalkan Kristus, tidak mungkin dia bertobat lagi. Karena ketika dia meninggalkan Kristus, dia seakan menginjak-injak Anak Allah di muka umum. (aiōn )
Ik' sheeng aap'onat weet dúri angon shawshdek'rne boteshi, (aiōn )
Jadi, sekarang kita bisa langsung mendekat kepada-Nya melalui doa, karena Yesus sudah bertugas sebagai Imam Agung bagi kita untuk selama-lamanya, sesuai dengan pola Imam Melkisedek. (aiōn )
Beyok manokowere kahni naasho Iyesus Melkes'edik'kok'o dúre dúrosh kahaniwotsats naashi k'aabok'o wotat no shegro shino kindre. (aiōn )
Tentang Dia, Kitab Suci menuliskan, “Engkau menjabat sebagai imam untuk selamanya sesuai dengan pola pengangkatan Imam Melkisedek dahulu.” (aiōn )
«Melkes'edik' kahani b́wottsok'o nee dúre dúrosh kahni neene» et bísh gawere. (aiōn )
Allah bersumpah kepada Yesus seperti yang tertulis dalam Mazmur Daud, “TUHAN sudah berjanji dengan sumpah dan Dia tidak akan berubah pikiran, ‘Engkau menjabat sebagai Imam untuk selama-lamanya sesuai dengan pola pengangkatan Imam Melkisedek dahulu.’” (aiōn )
Iyesusmó kahni b́wot Ik'o b́ taartsotsnee, manwere «Doonzo ‹Neehe dúre dúrosh kahni neene› ett taarre, bíasabiyo woneratse» ett b́ jango keewetsok'one. (aiōn )
Tetapi Yesus hidup selamanya, sehingga jabatan-Nya sebagai Imam Agung tidak perlu digantikan oleh siapa pun. (aiōn )
Iyesusmó dúre dúrosh beyirwo b́ wottsotse b́ khnetiyo woneratse. (aiōn )
Perbedaan itu terjadi karena hukum Taurat mengangkat imam besar dari antara manusia biasa yang mempunyai kelemahan, sedangkan perjanjian Allah yang baru— yang disertai dengan sumpah dan yang diberikan sesudah hukum Taurat— mengangkat Anak Allah sendiri sebagai Imam Agung. Jadi, untuk selama-selamanya Dialah Imam Agung yang sudah dilayakkan dengan sempurna bagi kita! (aiōn )
Nemo kahniy naash woshdek't b́ naashitswots maaw ashuwotsiye, nemoniyere ili waatso taaron keweetsonmó dúre dúrosh s'een wottso Ik'o naayi naashire. (aiōn )
Ketika Kristus masuk ke ruang mahakudus surgawi, Dia tidak membawa darah kambing jantan atau anak sapi jantan seperti imam besar dengan cara lama. Dia membawa darah-Nya sendiri, satu kali saja, untuk membayar tebusan bagi kita selamanya. (aiōnios )
S'aynat S'ayinuts iknoto b́ s'atso dek't aani iwisherawok'on b́ kindi bako, eeyishikonat máánzi s'atso dek't kindratse, mank'oon dúre dúrosh noon woritwo noosh b́ daatsiyi. (aiōnios )
Tetapi dalam cara yang baru, jauh lebih ampuh lagi darah Kristus! Sebab melalui Roh Allah yang kekal, Kristus sudah mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai kurban. Darah-Nya yang sempurna menyucikan hati nurani kita sepenuhnya, sehingga kita tidak ingin lagi melakukan perbuatan-perbuatan yang menghasilkan kematian rohani. Dengan begitu, kita sungguh-sungguh bebas untuk melayani Allah yang hidup. (aiōnios )
Dúre dúri shayri weeron b́tooko kiimo bíatse aalts wosho woshdek't Ik'osh t'intstso Krstos s'atso beyat beyiru Ik'osh finosh no nibo k'irts finotse aawk'owe iki bogo b́ s'ayintsiti k'úna! (aiōnios )
Jadi, dalam perjanjian yang baru itu, Kristus menjadi Perantara kita dengan Allah, sehingga kita yang sudah dipanggil oleh Allah bisa menerima semua berkat kekal yang sudah Dia janjikan. Kita ibarat ahli waris yang menerima warisan berkat-berkat itu. Kristus layak menjadi Perantara karena kematian-Nya sudah membayar lunas harga penebusan manusia yang diperlukan. Sebab tidak seorang pun dapat diampuni secara sempurna melalui berbagai kurban persembahan yang dilakukan menurut perjanjian yang lama. (aiōnios )
Ekeewots bos'eege Ik'o jangit dúre dúrosh b́ imts rstiyo bodek'etwok'o Krstos handr taari dagotse manitwo wotere, man b́wotwere ash ashuwotsi shin taari shirots wotde bofints morrotse kashiyosh b́k'irtsoshe. (aiōnios )
Seandainya Kristus seperti itu, berarti Dia harus menderita dan mempersembahkan diri-Nya berulang kali sejak penciptaan dunia. Tetapi Kristus sudah diutus Allah ke dunia pada zaman terakhir ini untuk mempersembahkan diri-Nya sendiri satu kali saja sebagai kurban penghapus dosa. (aiōn )
Mank'o b́wotink'ere datso bíazeewortson ayoto gond bek'o dek'osh bísh geyiyank'ee b́teshi, and dúri s'uwaatse morro k'aaúbazosh b́ tooko wosho woshdek't iknoto iwishirawok'on be'ere. (aiōn )
Dengan percaya penuh, kita mengerti bahwa Allah menciptakan segala sesuatu yang ada di langit dan bumi hanya dengan perkataan-Nya. Segala sesuatu yang kelihatan ini diciptakan dari hal-hal yang tidak kelihatan. (aiōn )
Datso bí azee Ik'on b́ wottsok'o t'iwintsdek'o nofalit amanone. Mansh be'eyiru keew jamo be'erawatse b́ finootsk'owo danfone. (aiōn )
Kristus Yesus tidak pernah berubah sejak dulu, sekarang, dan sampai selama-lamanya. (aiōn )
Iyesus Krstos ootsowere haambetsowere dúredúrosh bíne, wonawoneratse. (aiōn )
Kiranya Allah sumber ketenangan, yang membangkitkan Yesus Penguasa kita dari kematian, melengkapi segala sesuatu yang kalian perlukan untuk melakukan kehendak-Nya. Dan melalui pertolongan Kristus Yesus, Gembala Agung kita yang mensahkan perjanjian baru dari Allah melalui persembahan darah-Nya sendiri, (aiōnios )
Mererwotsi jintso nodoonz Iyesusi dúre dúri taareyi s'atson k'irotse tuuztso Ik'o Izar Izewer jeenika (aiōnios )
kiranya Allah memampukan kalian untuk melakukan segala sesuatu yang menyenangkan hati-Nya. Berilah kemuliaan kepada-Nya sampai selama-lamanya. Amin. (aiōn )
B́ shuntso k'alosh it bodetwok'o sheeng keew jamon itn editwee, geneúshitwonowere Iyesus Krstos weeron noon woshwe. Iyesus Krstossh dúre dúron mango wotowe, amen. (aiōn )
Memang tepat sekali menggambarkan lidah sebagai api, karena semua kejahatan di dunia ini seolah tersimpan dalam lidah kita. Seperti racun, kejahatan itu menular dari lidah dan merusak seluruh tubuh. Lidah kita bagaikan lidah api neraka! Artinya, iblis bisa menyalakan api besar melalui lidah kita. Sebagaimana satu lidah api bisa menjalar dan membakar hutan yang luas, begitu pula seluruh hidup kita bisa tercemar hanya karena lidah. (Geenna )
Alberunu tawok'oyiye. Alberu noatsi kaywotsitse daatseru gond datsuniye. Ats jamats aldetstsonat noats jamo bi awaashiti. Gahanemitse keshiru tawok'o nobee jamo bmitsiri. (Geenna )
sebab kita sudah menjadi manusia yang baru. Kita sudah dilahirkan kembali karena menerima Firman Allah, dan Firman itu bertumbuh dalam hati kita. Firman Allah tidak mungkin binasa dan tetap berlaku selama-lamanya. (aiōn )
Gitlo it shuuwe beyar beetwo dúre dúron ned'itu Ik'o aap'on t'afraw shokona bako tafitwonaliye. (aiōn )
Tetapi Firman TUHAN Allah tetap berlaku untuk selama-lamanya.” Dan tentu saja Kabar Baik yang sudah diberitakan kepada kalian termasuk Firman Allah yang “tetap berlaku” itu! (aiōn )
Doonzo aap'tsonmó Dúre dúrosh kúp'ar beetwe.» Itsh nabets dooshishiy keewonwere haniye. (aiōn )
Kalau kamu sudah diberi kemampuan untuk mengajarkan Firman TUHAN atau menyampaikan berita dari Allah, hendaklah kamu berpikir seperti ini, “Kata-kata yang aku sampaikan ini bukan berasal dari diriku sendiri, melainkan dari Allah.” Kalau kamu sudah diberi kemampuan untuk melayani dengan cara-cara lain, hendaklah kamu berpikir, “Aku bisa melayani hanya karena Allah memberikan kemampuan kepadaku.” Dengan begitu, Allah akan dimuliakan melalui segala sesuatu yang kita kerjakan. Kristus Yesus memberikan kemampuan itu kepada kita, maka Dialah yang berkuasa dan pantas untuk dipuji sampai selama-lamanya! Amin. (aiōn )
Danirwo Ik' aap'o b́ danirwok'on daniwe, finirwonu Ik'o bísh b́ imet angon finowe, hank'on Ik'o Iyesus Krstos weeron jam keewon mangitwe, mangonat angon dúre dúrosh bísh wotowe, amen. (aiōn )
Penderitaan yang kita alami sekarang ini hanyalah sementara, tetapi kemuliaan Allah yang akan kita nikmati nanti kekal selama-lamanya. Dia Allah yang selalu berbaik hati dan Dia sudah memanggil kita melalui Kristus untuk ikut ambil bagian dalam kemuliaan-Nya itu. Sesudah kita menderita untuk sementara waktu, Allah akan menolong, menguatkan, memulihkan, dan memberikan semangat yang baru kepada kita. (aiōnios )
Muk' gizewosh gondo it bek'iyakon Krstosn dúre dúri mango maants iti s'eegtso s'aat jami Ik'o bí b́ tookon iti s'eenwotsi woshitwe, iti tep'etwe, iti kup'itwe, iti need'itwe. (aiōnios )
Hanya Dialah yang layak dimuliakan dan memegang segala kekuasaan sampai selama-lamanya! Amin. (aiōn )
Dúre dúrosh b́ borfetso ango bísh wotowe! amen. (aiōn )
Dengan demikian, waktu kamu masuk ke dalam kerajaan yang kekal, kamu akan disambut dengan penuh sukacita oleh Penguasa dan Raja Penyelamat kita, Kristus Yesus. (aiōnios )
Mank'oon dúre dúrik wotts nodoonznat no aton Iyesus Krstos mengstots kindo s'eenon itsh imetwe. (aiōnios )
Apa buktinya? Pertama, Allah tidak memberi ampun kepada malaikat-malaikat yang berdosa, tetapi memenjarakan mereka di dalam jurang yang gelap di neraka untuk diadili pada Hari Pengadilan. (Tartaroō )
Melakiwotswor dab morro bofinor Ik'o boosh maac'o b́k'ewerawon t'alu dashan ayiwokts gop'otse tipeyarr angshosh koteyarr boteshtwok'o gahanemits boon juwb́k'ri, (Tartaroō )
Hendaklah kalian masing-masing semakin dewasa dan sadar akan kebaikan hati Allah kepadamu, juga semakin mengenal Penguasa dan Penyelamat kita, Kristus Yesus. Hanya Dialah yang patut dimuliakan, sekarang dan selama-lamanya. Amin. (aiōn )
dab maniyere no doonznat no ato Krstos Iyesus s'aatonat bín danon dambaan dambaan erere, bísh ando dúre dúroshowere mango wotowe! Amen. (aiōn )
Benar, Sang Pemberi Hidup itu sudah dinyatakan kepada kami, dan kami mendapat banyak kesempatan untuk melihat Dia. Sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kalian tentang Dia yang memberikan hidup kekal, yaitu Dia yang sejak semula tinggal bersama Allah Bapa dan yang sudah dinyatakan oleh Bapa kepada kami. (aiōnios )
Kashanwere be'ere noowere bín bek'rone, no b́ jangosh gawitwone. Nihoke teshtsonat noosh be'ets dúre dúri kasho itsh keewitwone. (aiōnios )
Ingatlah bahwa dunia dan segala isinya yang diinginkan manusia sedang menuju kebinasaan. Tetapi orang-orang yang melakukan kehendak Allah akan tetap hidup selama-lamanya. (aiōn )
Datsannat b́ tewunonowere beshitke. Ernmó Ik' shuntsok'o k'alituwo dúre dúroshe b́ beeti. (aiōn )
Inilah janji yang sudah Yesus berikan kepada kita yang bersatu dengan-Nya: Kita akan hidup selamanya. (aiōnios )
Manwere Krstos shinomaants noosh jangit b́imetso dúre dúr kashoniye. (aiōnios )
Siapa pun yang membenci saudaranya sebenarnya adalah pembunuh. Dan kalian tentu tahu bahwa pembunuh adalah orang yang mati secara rohani, sehingga dia tidak memiliki hidup yang kekal. (aiōnios )
Bíeshuwi shit'iru jamo kash úd'kee, kash úd'tsonmó dúredúri kasho b́daatsrawok'o danfte. (aiōnios )
Hidup kekal itu hanya diberikan kepada orang-orang yang bersatu dengan Anak-Nya. Setiap orang yang sudah percaya kepada Anak Allah yakin di dalam hatinya bahwa pernyataan Allah Bapa itu benar. Tetapi setiap orang yang tidak percaya pada kesaksian Allah sama dengan mengatakan bahwa Allah pembohong, karena orang itu menolak untuk mempercayai kesaksian Allah tentang Anak-Nya. (aiōnios )
B́ gawonwere Ik'o dúre dúri kasho noosh b́ imtsok'onat kashmanwere b́ naayitse b́ beyirwok'o gawirwoniyee. (aiōnios )
Saya menulis surat ini untuk kalian yang percaya kepada Anak Allah, supaya kalian tahu bahwa sekarang kalian sudah memiliki hidup yang kekal, dan supaya kalian sungguh-sungguh mempertahankan keyakinanmu kepada-Nya. (aiōnios )
It Ik'o naay shútson amants jamwots dúre dúri kasho it detstsok'o it danishe han itsh guut're. (aiōnios )
Kita tahu bahwa Anak Allah sudah datang. Dia sudah memberi kita pengertian sehingga kita mengenal Allah yang benar. Kita hidup bersatu dengan Allah karena kita bersatu dengan Anak-Nya, Kristus Yesus. Dia juga Allah yang benar karena Dia selalu layak dipercaya dan merupakan sumber hidup yang kekal. (aiōnios )
Ik' na'o b́ wattsok'onat ari Ik'o nodanetwok'o t'iwitsts nibo noosh b́'imtsok'o danfone, b́ naay Iyesus Krstos weeron bínton ari Ik'onton ikwoto detsfone. Iyesus Krstos ari Izar Izeweru dúre dúri kashonu bíne. (aiōnios )
sebab ajaran benar itu ada dalam hati kita dan akan menyertai kita selama-lamanya. (aiōn )
Aranwere no dagotse fa'onat shino maantsisho dúre dúron noonton beetwoniye. (aiōn )
Ingatlah juga malaikat-malaikat yang sudah meninggalkan posisi mereka. Akibat perbuatan itu, Allah menurunkan mereka dari jabatan tinggi dan sudah menahan mereka di tempat yang paling gelap untuk dihakimi pada Hari Pengadilan yang dahsyat nanti. Di sana mereka diikat dengan rantai yang tidak bisa dibuka untuk selama-lamanya. (aïdios )
Boon naashiyetsatse beshat bobeyoko fakshk'rts melakiwotsi aab s'iilere, Ik'o boon angshi eeno aawotssh b́borfetso dúre dúri tipoon, nic' etts t'aluwots kotdek't beezree. (aïdios )
Ingat juga Sodom dan Gomora serta kota-kota di sekitarnya. Penduduk di sana berkelakuan sama seperti malaikat-malaikat itu, karena mereka banyak berzina dan sangat suka melakukan berbagai macam perbuatan cabul yang tidak wajar. Mereka menanggung hukuman api yang akan menyala untuk selama-lamanya. Hendaklah hal ini menjadi peringatan bagi kita. (aiōnios )
Mank'oon Sedom, Gemoornat bo gúúratsi kitwotswere gusiyetswotsi bowoti, niwalonowere gobo boami. Mansh bo dúre dúri taawon sezeyirwotsi ariyetswotsi woternee. (aiōnios )
Seperti ombak-ombak besar yang meninggalkan buih dan kotoran di pantai, begitulah perbuatan-perbuatan mereka yang memalukan nanti akan kelihatan. Mereka juga seperti bintang-bintang di angkasa yang sudah meninggalkan tempatnya dan berpindah tanpa aturan. Mereka tidak akan luput dari hukuman Allah di tempat yang paling gelap, yang sudah disediakan bagi mereka untuk selama-lamanya! (aiōn )
Bo, fayiru aats k'ari fuundok'o boon jitsits fini úmbo kishirune, nyic' etts t'aluwo dúre dúrosh boon b́ kotirwotsnat hake bako jawriru k'eenwotskok'one. (aiōn )
Jagalah dirimu supaya tetap menjalin hubungan kasih dengan Allah sambil menantikan saatnya Kristus Yesus, Penguasa kita, datang menunjukkan belas kasihan-Nya dan membawa kita kepada hidup yang kekal. (aiōnios )
Nodoonz Iyesus Krstoswor b́mac' nefon dúre dúri kasho itsh b́ betsitwok'o korde'er it tooko Ik'i shunoots korde'ere. (aiōnios )
Allah, Penyelamat kita, adalah satu-satunya yang maha bijaksana. Bagi Dialah kemuliaan, kebesaran, kuasa, dan kekuatan, sekarang sampai selama-lamanya. Amin! (aiōn )
B́ s'uz noosh no ato wottso Izar Izewersh, nodoonz Iyesus Krstos weeron shintson tuur, dúre dúrosh mangonat, baatson, kup'oonat alonwere wotowe! amen. (aiōn )
Dengan demikian Dia sudah menjadikan kita warga kerajaan Allah dan imam-imam yang melayani Allah Bapa-Nya secara rohani. Milik Kristuslah segala kuasa sampai selama-lamanya! Amin! (aiōn )
Iyesus Krstos nihi Ik'osh kahniwotsi wotar no finish Mengst noon woshtsosh, Iyesus Krstossh mangonat angon dúre dúrosh b́ borfetso wotowe! amen. (aiōn )
Akulah sumber kehidupan. Meskipun Aku pernah mati, tetapi lihatlah! Aku hidup sekarang, dan hidup sampai selama-selamanya! Amin. Aku memegang kunci Syeol dan berkuasa atas kematian. Jadi, Akulah yang berwenang menentukan kapan setiap orang mati, dan Aku juga berkuasa menghidupkan kembali. (aiōn , Hadēs )
Taa beyar beetk taane, k'iratniye tteshi, ernmó hambe dúre dúrosh beyar beetk taane, k'ironat Si'oli k'eshit k'ulfiwotsi detsfe. (aiōn , Hadēs )
Sewaktu kedua puluh empat pemimpin tadi mendengar para makhluk itu menyanyikan pujian, hormat, dan ucapan syukur kepada Dia yang hidup sampai selama-lamanya, mereka juga berulang kali sujud menyembah di hadapan Dia yang duduk di takhta itu. (aiōn )
Kashets azeetsmanotswere naashi jooratse beyirwonat dúre dúro b́ borfetso beyirwosh shúúts een woto, mangonat udon bot'intsor, (aiōn )
Lalu mereka menaruh mahkota mereka masing-masing di hadapan takhta-Nya sebagai tanda bahwa segala kemuliaan hanyalah milik-Nya, sembari bernyanyi, (aiōn )
hiye awd eenashúwots dúre dúrosh b́ borfetso beyiru naashi jooratse beyirwo shinats bobaron gúp'gúp'dek't bosagadiri, bo akliliyotsnowere b́ jori shinats gedk'rat hank'o bo etiri, (aiōn )
Kemudian saya mendengar setiap makhluk hidup yang ada di surga, di muka bumi, di bawah bumi, dan di laut, yaitu semua yang ada di segala tempat berseru, “Segala pujian, hormat, kemuliaan, dan kuasa sampai selama-lamanya kepada Dia yang duduk di atas takhta dan kepada Anak Domba itu! Amin.” (aiōn )
Daronat datsatse, datsoniyere dashe aats k'ari gitsotsi azeets jamo «B́ naashi jooratse beyirwonat mererosh udo, shúúts eeno, mangonat angon Dúre dúren tuur dúrosh b́borfetso wotowe!» bo eree t shishiri. (aiōn )
Lalu majulah seekor kuda yang pucat karena sakit. Penunggang kuda itu melambangkan kematian, dan ada sosok seperti hantu yang mengikutinya. Sosok itu menggambarkan Syeol. Kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat bumi untuk membunuh manusia melalui perang, kelaparan, penyakit, dan terkaman binatang buas. (Hadēs )
ando búúd farsho t bek'i, farshatse beyirwo shúútso k'ira eteeka b́ tesh, si'olwere b́ shutsatse b́ sha'efere b́ teshi, k'ironat si'olnowere datsatsere aawdotse ik kisho k'ees'on, k'ak'on, mariyonat datsatsi s'ootson bo úd'itwok'o alo boosh b́ imi. (Hadēs )
Mereka semua berseru, “Amin! Bagi Allah segala pujian, kemuliaan, hikmat, syukur, hormat, kuasa, dan kekuatan sampai selama-lamanya. Amin!” (aiōn )
hank'o bo eti, «Amen! shiimo, een woto, dani teleefo, udo, mango, ango, kúp'o no Ik'o Izar Izewersh dúre dúron b́ tuutso dúre dúrosh b́ borfetsosh wotowe! Amen!» (aiōn )
Ketika malaikat kelima meniup terompetnya, saya melihat sebuah bintang yang sudah jatuh dari langit ke bumi. Bintang itu seperti malaikat, dan kepadanya diberikan kunci jurang maut. (Abyssos )
Úútsl melakiyo gaato b́fugi, mann darotse datsats fed'ts k'een iko tbek'i, ayi dashan wokts gop'o bín k'esheetwo bísh imeyi. (Abyssos )
Lalu dia membuka pintu lubang jurang maut itu, dan naiklah asap tebal dari lubang itu seperti asap perapian. Matahari dan langit menjadi gelap karena asap dari lubang itu. (Abyssos )
Bí ayidek't dashan wokts gop'o b́k'eshi, s'uwonwere taw awuri eenotse keshf s'uwok'o ayidashan wokts gop'manitse b́keshi, gop'manitse keshts s'uwatse tuutson aawonat jongon t'alu bowtsi, (Abyssos )
Roh jahat yang memerintah batalion belalang itu adalah penguasa jurang maut. Dalam bahasa Ibrani namanya Abadon, dan dalam bahasa Yunani Apolion. Kedua nama itu artinya ‘penghancur’. (Abyssos )
Nugúsono detsfne botesh, bíwere dashan gop'ts gop'i melakiyoni, b́shútsonwere Ibrayist'i noon keew keewon Abadoni, Griki noon keew keewon Ap'oli'oni eteefoni. (Abyssos )
dan bersumpah, “Demi Dia yang hidup selamanya, yaitu TUHAN Pencipta langit, bumi, laut, dan segala isinya: Allah tidak akan menunda untuk melaksanakan apa yang sudah direncanakan-Nya! Ketika malaikat yang ketujuh meniup terompetnya, semua yang dinubuatkan para nabi dan para utusan Allah akan segera terjadi, dan rencana Allah yang masih dirahasiakan dari manusia akan menjadi nyata.” (aiōn )
Dúre dúrosh beyar beetwon, daronat bítse beyirwotsi, datsunat bgitsotse beyirwotsn, aats k'aaronat bítse beyirwotsn aztso Izar Izewer shútson taart hank'o bíeti, «Eshe haniyak ja'aratsese! (aiōn )
Namun, ketika dua saksi itu sudah menyelesaikan tugas yang ditetapkan Allah, akan muncul binatang buas dari jurang maut dan menyerang mereka. Allah akan mengizinkan binatang itu mengalahkan serta membunuh mereka. (Abyssos )
Bo gawono bo ishiyakon datsi ayi dashan gop'ts gop'otse keshet s'ootso bonton kaarar boon da'itwe, bonowere ud'itwe, (Abyssos )
Ketika malaikat yang ketujuh meniup terompetnya, terdengarlah banyak suara dari surga yang berseru, “Sekarang sampai selama-lamanya Allah akan memerintah seluruh dunia dengan nyata. Dan Kristus, yang sudah dilantik oleh Allah, akan memerintah sebagai Raja bersama-Nya!” (aiōn )
Shawatl melakiyo gaato b́ fúgi, daratsnowere «Datsatsi mengstu no doonz Izar Izewerkonat bísh Krstossh wotwtserane anda, bíwere dúre dúrosh naashitwe, » etiru een k'áárwots bo shisheyi. (aiōn )
Lalu saya melihat malaikat lain terbang tinggi di langit. Dia turun ke bumi membawa berita keselamatan yang kekal untuk dikabarkan kepada semua suku bahasa, bangsa, dan negara. (aiōnios )
Haniyere okoon datsatse beyiru ash ashosh, ik naaro, k'osh k'osh noon keewon keewiru k'osh k'osh jir jamwotssh daniyosh dure dúri doo shishiyo detsts k'osh melakiyo dari taalotse b́ biidfere t bek'i. (aiōnios )
Asap api yang menyiksa mereka itu akan naik ke atas selama-lamanya. Begitulah siksaan yang akan terjadi kepada mereka yang menyembah binatang pertama itu serta patungnya dan yang menerima tanda namanya. Mereka disiksa siang dan malam tanpa henti.” (aiōn )
Boon kic'iru tawumanitse keshiru s'úwo dúre dúrosh b́ borfetsosh dambaan b́ kesheti, s'ootsonat bí ar mansh sagadts b́ shúútsi mlikt manowere geddek'ts jamwots t'úwe aawon kashde'atsne.» (aiōn )
Kemudian salah satu dari keempat makhluk hidup memberikan tujuh mangkuk emas kepada tujuh malaikat itu, masing-masing satu. Mangkuk-mangkuk itu berisi penuh air anggur beracun yang menggambarkan hukuman murka Allah, yaitu Dia yang hidup selama-lamanya. (aiōn )
Awd s'ootswotsitse iko shawat melakiwotssh dúre dúron beyiru Ik'i fayo bín s'eents shawat awntsi wanc'uwotsi b́'imi. (aiōn )
Binatang itu menggambarkan seseorang yang dulu pernah hidup di dunia, tetapi sekarang sudah mati. Dia akan hidup kembali dan muncul dari Syeol untuk menjadi raja lagi. Seluruh penduduk bumi, yang namanya tidak tertulis dalam Kitab Kehidupan sejak dunia diciptakan, akan heran ketika melihat binatang itu hidup kembali. Namun kemudian dia akan dibinasakan ke dalam neraka. (Abyssos )
Nbek'ts s'ootso shino teshke, and aaliye, ilowere gop' k'oolotse kááron keshetwe, t'afo maants ametuwe, datso bíazeewortson boshúútso kashi mas'afatse guut'eraw datsatse beyirwots, s'ootso shin teshke b́teshi, andi aalo ili weetwo b́wottsok'o bobek'or aditúnee. (Abyssos )
Sekali lagi orang banyak tadi berseru, “Haleluya! Asap dari api yang membakar dia akan naik sampai selama-lamanya!” (aiōn )
Aaninwere, «Haleluya! biyitsere keshiru s'úwo dúre dúrosh dambaan keshetwe!» etniye bokuhiri. (aiōn )
Lalu binatang pertama itu ditangkap, juga binatang kedua. Dialah yang bekerja sebagai nabi palsu untuk menyesatkan manusia dengan mengadakan berbagai keajaiban dengan kuasa binatang yang pertama. Dengan demikian dia menipu semua orang yang menerima tanda penyembah, yaitu lambang nama binatang pertama. Kedua binatang itu dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api bercampur belerang. (Limnē Pyr )
ernmó s'ootso b́ deetseyi, bíntonwere b́ shinatse ayi adits keewwotsi finiru kootets nebiyo b́ deetseyi, bíwere s'ootso milikito detstswotsnat s'ootsman artsosh sagadat teshtswotsi adits keewo finat b́ sheelifwotsi, gitanots kashon bo befere dini k'arots bo juweyi. (Limnē Pyr )
Berikutnya saya melihat malaikat turun dari surga memegang kunci pintu jurang maut dan rantai besar di tangannya. (Abyssos )
Haniyere il dashan aydek't gop'ts gop'o bín k'esheefonat habili eeno b́ kishatse detsdek'ts melakiyo darotse b́ oot'fere tbek'i, (Abyssos )
Kemudian malaikat itu melemparkan dia ke dalam jurang maut. Sesudah mengunci pintunya, dia memasang meterai pada pintu itu. Selama seribu tahun si iblis akan terikat dan dipenjarakan di situ. Dia tidak bisa menipu bangsa-bangsa sampai masa seribu tahun itu berakhir. Sesudah itu dia akan dilepaskan lagi, tetapi hanya sementara. (Abyssos )
kúm nato b́ s'uufetsosh ashuwotsi b́darirawok'o melakiman daruman ayidek't dashan gop'ts gop'ots juub́k'ri, is'on is'k'rat matabo bíyats jot'b́k'ri, maniyere il múk'na'a gizewosh b́biitsewo bísh geyife. (Abyssos )
Lalu iblis, si penipu ulung, akan dilemparkan juga ke dalam lautan api bercampur belerang, tempat binatang pertama dan kedua tadi sudah dilemparkan. Di sana mereka akan disiksa siang dan malam sampai selama-lamanya. (aiōn , Limnē Pyr )
Boon sheelitso Diyablos, s'ootsonat kootets nebiyo, bobeyirwoki dini taw k'arots juweb́wtsi, manoknowere t'úwonat aawon dúre dúrosh bo kúúneti. (aiōn , Limnē Pyr )
Kemudian saya melihat semua orang mati lainnya sudah dihidupkan kembali, baik yang tenggelam di lautan maupun yang dikubur di daratan. (Hadēs )
(parallel missing)
Revelation 20:13 (Yohans Bek'o 20:13)
(parallel missing)
aats k'aaronúwere b́gitsotse fa'a k'irtswotsi b́imi, k'ironat Si'olwere bogitsotse teshts k'irtswotsi boimi, ashonwere ik ikon b́ fints finok'on b́ angsho b́dek'i. (Hadēs )
Kemudian setiap orang yang namanya tidak tertulis dalam Kitab Kehidupan dilemparkan ke dalam lautan api. (Limnē Pyr )
K'ironat Si'olwere tawi k'arots bojuweyi, tawi k'araanúwere gitl k'ironiye, (Hadēs , Limnē Pyr )
Terakhir, kuasa kematian dan Syeol juga dilemparkan ke dalam lautan api. Inilah yang disebut ‘kematian tahap kedua’. Sesudah itu tidak ada lagi kematian! Kuasa kematian sudah lenyap! (Hadēs , Limnē Pyr )
b́ shúútso kash mas'aafats guut'eyat daatseraw jamo tawi k'arots b́juweyi. (Limnē Pyr )
Tetapi berkat-berkat itu tidak akan pernah diterima oleh orang-orang yang takut menjadi pengikut-Ku, yang menyangkal sebagai pengikut-Ku, yang suka berbuat dosa, yang menodai diri dengan berbagai macam dosa menjijikkan, yang terlibat dalam ilmu sihir dan perdukunan, juga para pembunuh, orang-orang cabul, penyembah berhala, dan semua penipu. Mereka akan dilemparkan ke dalam lautan api bercampur belerang.” (Itulah yang disebut ‘kematian tahap kedua.’) (Limnē Pyr )
ernmó shatetswots, imnetiyo deshawwots, kiimwots, kash úd'tswots, widetswots, atetswots, woteraw ik'uwotsi Ik'irwots, kootets jamwots boko boon kotirúwo dini k'arotse bowotiti, manúwere gitl k'ironiye.» (Limnē Pyr )
Di kota itu tidak akan ada lagi malam, dan mereka tidak perlu lagi cahaya pelita atau matahari, karena Allah sendirilah yang akan menerangi mereka. Mereka akan memerintah sebagai raja bersama-Nya sampai selama-lamanya. (aiōn )
Haniyere okoon t'úwo beeratse, doonzo Izar Izewer boosh b́ sháánitwotse, aaw golo wee c'eeshi shááno boosh geyiratse, dúre dúrosh naashitúne. (aiōn )
Oleh karena itu bertobatlah! Sebab dunia ini ibarat ladang luas yang siap dipanen. Hasil yang baik dan yang tidak baik akan dipisahkan! Dia yang datang sesudah saya akan menghakimi dunia ini dan memisahkan setiap orang yang jahat dari antara orang benar. Orang-orang benar itu akan hidup bersama-Nya. Tetapi semua orang jahat akan dilemparkan ke dalam api neraka yang tidak pernah padam.” ()
“Untuk menuju hidup yang kekal, masuklah melalui pintu yang sempit dan ikutilah jalan yang sempit itu. Karena gerbang dan jalan menuju neraka besar dan mudah dilewati, dan banyak orang mengikuti jalan itu. Tetapi jalan menuju hidup yang kekal sempit dan sulit dilewati, dan hanya sedikit orang yang mau mencari sampai menemukannya.” ()
Lalu orang-orang jahat itu akan dibuang ke dalam api neraka. Di sanalah mereka akan selalu menangis dan sangat menderita.” ()
Seperti yang tertulis dalam Firman TUHAN, ‘Di dalam neraka, belatung yang menggerogoti mereka tidak akan mati, dan api yang membakar mereka tidak akan padam.’ ()
‘Di dalam neraka, belatung yang menyiksa mereka tidak akan pernah mati, dan apinya tidak akan pernah padam.’ ()
‘Di dalam neraka, belatung yang menyiksa mereka tidak akan pernah mati dan apinya tidak akan pernah padam.’ ()
Oleh sebab itu bertobatlah! Karena dunia ini seperti ladang luas yang siap dipanen. Hasil yang baik dan yang tidak baik akan dipisahkan! Dia yang datang sesudah saya akan menghakimi dunia ini dan memisahkan setiap orang yang jahat dari antara orang benar. Orang-orang benar itu akan hidup bersama-Nya. Tetapi semua orang jahat akan dilemparkan ke dalam api neraka yang tidak pernah padam.” ()
Tidak! Aku sungguh-sungguh menegaskan kepada kamu semua: Kalau kamu tidak bertobat, kamu bukan saja kena bencana seperti mereka, tetapi juga masuk neraka! ()
Sama sekali tidak! Sekali lagi Aku menegaskan kepadamu: Kalau kamu tidak bertobat, kamu bukan saja kena bencana seperti mereka, tetapi juga masuk neraka!” ()
Jadi, hari ini saya tegaskan kepada kalian: Kalau ada di antara kalian yang masuk neraka, TUHAN Allah tidak akan menuntut saya! ()
Jangan terpengaruh! Siapa saja yang memberitakan ‘kabar baik’ yang berbeda dari yang sudah kami beritakan kepada kalian, baik itu saya sendiri, rasul lain, atau malaikat dari surga sekali pun, dia harus dibuang ke dalam api neraka! ()
Saya tegaskan sekali lagi apa yang baru saja kami sampaikan: Siapa pun yang memberitakan kepada kalian ‘kabar baik’ yang tidak sama dengan apa yang sudah kalian terima dari kami, dia harus dibuang ke dalam api neraka! ()
Keyakinan tanpa perbuatan tidak ada bedanya dengan keyakinan setan! Kamu percaya bahwa hanya ada satu Allah. Bagus! Setan-setan juga percaya demikian! Dan mereka gemetar ketakutan karena tahu bahwa ‘kepercayaan’ itu tidak akan menyelamatkan mereka dari neraka. ()
Saudara-saudari, ingatlah hal ini: Kalau salah satu dari kalian sudah mengikuti jalan sesat, tetapi saudara atau saudari yang lain menuntun dia kembali kepada ajaran dan cara hidup yang benar, berarti saudara atau saudari itu— yang memimpin orang berdosa untuk bertobat— sudah menyelamatkan dia dari neraka dan membuka jalan baginya sehingga dosa dan kesalahannya yang banyak itu diampuni. ()
Seperti yang tertulis dalam Firman Allah, “Kalau orang baik pun masih sulit untuk selamat, maka orang berdosa yang melawan Allah sudah pasti dilempar ke dalam neraka.” ()
Guru-guru sesat itu hanya memberikan harapan palsu. Mereka bagaikan sumur kering bagi orang yang kehausan dan awan yang buyar ditiup angin bagi petani yang mengharapkan hujan. Untuk selama-lamanya, mereka tidak akan pernah lepas dari hukuman Allah yang sudah disediakan bagi mereka di tempat yang gelap pekat! ()
Terhadap saudara-saudari yang berdosa, bertindaklah cepat! Rebutlah mereka dari api neraka. Tetapi ingatlah, sambil menolong orang-orang seperti itu, kamu harus tetap takut dan hormat kepada TUHAN serta membenci perbuatan mereka yang menajiskan, yang berasal dari keinginan-keinginan badani yang jahat. ()
Nah, seperti yang saya katakan, binatang berwarna merah itu dulu hidup di dunia, tetapi sekarang tidak ada lagi. Dulu dia juga salah satu dari ketujuh raja itu. Tetapi ketika dia hidup kembali, dia akan terhitung sebagai raja kedelapan. Lalu dia akan dibinasakan ke dalam neraka. ()