< Lukas 17 >
1 Yesus berkata kepada para murid-Nya, “Di dunia ini, godaan-godaan untuk berbuat dosa pasti akan selalu ada. Tetapi celakalah orang yang menyebabkan godaan bagi sesamanya, apalagi yang belum dewasa, seperti anak-anak ini. Kalau seseorang menyebabkan sesamanya jatuh dalam dosa, dia akan mendapat hukuman yang sangat berat dari Allah— begitu beratnya sampai dia merasa lebih baik jika sebuah batu besar diikat ke lehernya lalu dia ditenggelamkan ke laut dalam. Mengalami kengerian seperti itu jauh lebih ringan daripada hukuman Allah yang akan dia tanggung selamanya kalau menyebabkan seorang anak jatuh dalam dosa!
Jesu wakati kulibasikwiiya bakwe, “Ninchobeni kuti kuloba zilebyo, pesi maawe kuliyoyo muzitakiinde mulinguwe!
Kuyoba mbubo kuti ziyo likaangwe munsingo yakwe alimwi akawaalwe mulwizi, kwiiknda kuti akeetelezya aaba banini kuti bakachite zibi.
3 Karena itu berhati-hatilah! Jangan sampai kalian melakukan hal seperti itu! “Kalau saudaramu seiman bersalah kepadamu, tegurlah dia. Kalau dia menyesali kesalahannya, maafkanlah dia.
Amulilange nyweebo nobeni. Kuti mweenzinyokwe wabisya, amumukalalile, na wasanduka amumulekelele.
4 Bahkan kalau dia melakukan kesalahan kepadamu tujuh kali dalam sehari, dan tujuh kali juga dia berkata kepadamu, ‘Aku menyesal. Maafkan aku,’ hendaklah kamu memaafkan dia.”
Na wakubisizya tuli musanu atubili abuzuba mpawo kalikuboola kulinduwe tulimusanu atubili, kaamba kuti, 'Ndasanduka,' weelede kumulekelela.”
5 Lalu kedua belas rasul itu berkata kepada Tuhan, “Tolonglah kami supaya bisa lebih percaya lagi kepada Allah.”
Batumwa bakati ku Mwami, “Koyungizya lusyomo lwesu.”
6 Lalu Tuhan berkata, “Kalau keyakinanmu sebesar biji sawi saja, kamu bisa berkata kepada pohon ini, ‘Tercabutlah dari tanah dan tertanamlah di laut,’ maka pohon itu akan taat pada perintahmu.”
Mwami wakati, “Kansinga mwali aalusyomo luniini mbuli nseke yamusitada, mwalikunoti kulooyu musamu wamulubbeni, 'Konyukuka alimwi ukabyalwe mulwizi,' wali kunoomuswiilizya.
7 “Bayangkan seandainya kamu mempunyai seorang budak yang membajak di ladang atau menggembalakan domba-dombamu. Ketika budak itu pulang dari ladang, tidak mungkin kamu berkata kepadanya, ‘Mari masuk dan makan.’
Pesi ngwani wenu uulamulanda uulima na uyembela mbelele, uwamba kuti kulinguwe elyo kanoli wasika kuzwa kumuunda, 'Sika lino ukkale aansi ulye'?
8 Tetapi kamu akan menyuruh dia, ‘Siapkan makanan untuk saya. Pakailah pakaian yang disediakan untuk tugas rumah. Layanilah saya di meja makan sampai saya selesai makan. Sesudah itu kamu boleh makan.’
Takoowamba na kuti, 'Ndibambila chakulya ndily, uwange lukumba kuzizwaato zyako mpawo undikutawukile mane ndimane kulya akunya. Ndamaninsya notazoolye akunywa webo'?
9 Dan kamu juga tidak perlu berterima kasih kepadanya ketika dia selesai melakukan perintah-perintahmu.
Tamulumbi pe mulanda nkaambo wamuchitila nzyamutuma, ulamulumba na?
10 Nah, hendaklah kamu juga seperti budak itu. Sesudah kamu melakukan semua yang diperintahkan Allah kepadamu, haruslah kamu berkata, ‘Aku ini cuma seorang budak. Aku hanya melakukan yang memang menjadi tugasku.’”
Akulindinywe mbukubede, na mwachita zyoonse nzimwatumwa, mweelede kuti “Tuli balanda bateelede pe, twachita biyo nzitweelede kuchita.”
11 Dalam perjalanan ke Yerusalem, Yesus melewati daerah perbatasan Samaria dan Galilea.
Kwakasika kuti kachiyobweenda kaya ku Jelusalema, wakalikuyabwiinda mumugaano wa Samaliya a Galili.
12 Waktu Dia memasuki sebuah desa, sepuluh orang laki-laki yang berpenyakit kulit menular datang kepada-Nya, tetapi mereka berdiri agak jauh.
Naakanjila mulilimwi gunzi, ooko wakatambulwa abamwi baalumi balikumi bakali aachipele. Bakiimina kule anguwe
13 Mereka berseru kepada-Nya, “Tuhan Yesus, kasihanilah kami.”
mpawo bakasumpula majwi aabo, bakati, Jesu, Mwami ba aluse kulindiswe.”
14 Melihat orang-orang itu, Yesus berkata, “Pergilah dan perlihatkanlah diri kalian masing-masing kepada imam yang sedang bertugas.” Lalu mereka pun pergi. Selagi masih berjalan, sembuhlah mereka.
Naakababona, wakati kulimbabo, “Amwiinke mukalitondeezye kubapayizi.” Mpawo chakachitika kuti nibakali kuyabwiinka bakasalazigwa.
15 Tetapi salah satu dari mereka, ketika menyadari bahwa dirinya sudah sembuh, segera kembali kepada Yesus sambil memuji-muji Allah dengan suara keras.
Umwi wabo naakabona kuti wakali waponesegwa, wakabweeda musule, ajwi pati kayabulumbayizya Leza.
16 Lalu dia bersujud di depan kaki Yesus dan bersyukur kepada-Nya. Dia bukan orang Yahudi, melainkan orang Samaria.
Wakafugama kumawulu aa Jesu akumupa kulumba. wakali mu Samaliya
17 Lalu Yesus berkata, “Bukankah ada sepuluh orang yang sudah Aku sembuhkan?! Kenapa yang sembilan tidak kembali?
Jesu naakasandula, wakati, “teensi balikumi na basalazigwa? Balikuli bamwi musanu abane?
18 Sungguh menyedihkan! Hanya orang bukan Yahudi ini yang kembali untuk bersyukur kepada Allah.”
Tekwalikwe na bamwi beelede kuboola kuzopa bulemu kuli Leza kwiinda ooyu muzwamasi?”
19 Kemudian Yesus berkata kepadanya, “Berdirilah. Kamu boleh pergi. Karena kamu percaya penuh kepada-Ku, kamu sudah sembuh.”
Wwakati kulinguwe, “Nyampuka weende. Lusyomo lwako lwakuponia.”
20 Beberapa orang Farisi bertanya kepada Yesus, “Kapan Allah datang untuk mendirikan kerajaan-Nya?” Jawab Yesus, “Kerajaan Allah tidak akan tampak secara jasmani seperti kerajaan-kerajaan di dunia ini.
Naakabuzigwa aba Falisi kuti bwami bwa Leza buyoosika lili, Jesu wakabasandula watgi, “Bwami bwa Leza tabusiki aakubulangisisya.
21 Orang-orang tidak akan berkata, ‘Ibukota kerajaan Allah ada di sini,’ atau ‘Allah sudah mendirikan kerajaan-Nya di sana.’ Karena pemerintahan Allah di tengah-tengah kita sudah berjalan.”
Nakuti nimuyoomvwa kakutgwa, 'Amulange mbobu!, na 'Amulange mbobuya!', nkaambo amulange bwami bwa Leza buli mulindinywe.”
22 Kemudian Dia berkata kepada murid-murid-Nya, “Suatu hari nanti, kalian akan sangat merindukan-Ku dan berharap, ‘Oh, alangkah baiknya kalau Yesus kembali hari ini dan memerintah sebagai Sang Anak Adam!’ Tetapi itu tidak akan terjadi.
Wakati kuli basikwiiya bakwe, “Ayoosika mazuba ngimuykoolombozya kubona buzuba bomwe bwaMwana wa Muntu pesi tamukoyoobubona pe.
23 Orang-orang akan berkata kepada kalian, ‘Lihat, sekarang Yesus ada di sini!’ atau ‘Dia ada di sana!’ Tetapi janganlah kalian percaya dan jangan pergi ke tempat yang mereka sebutkan.
Mpawo bayoti kulindinywe, 'Amulange, aano! Amulange, okuya!' Pesi tamukazwi pe kukuyobatobela,
24 Karena kedatangan-Ku nanti akan seperti kilat yang memancar di langit dan bisa dilihat semua orang dari seluruh penjuru bumi.
mbuli kalabi mbukamweka chakumunika kuzwa kulilimwi bbazu lya julu kakaboneka kulilimbi bbazu, mbatakabe alakwe Mwana wa Muntu mubuzuba bwakwe.
25 Tetapi sebelumnya Aku harus banyak menderita dan orang-orang yang hidup pada zaman sekarang akan menolak Aku.
Pesi weelede kusyonsegwa kuzintu zyhiingi akukakwa aleeli zyalane.
26 “Sama seperti keadaan orang-orang yang hidup pada zaman Nuh, begitu jugalah yang akan terjadi pada hari kedatangan-Ku.
Mbuli muzyakachitika kumazuba aa Noah, ziyoochitika mumazuba aa Mwana wa Muntu.
27 Dulu mereka tidak berpikir bahwa bencana akan menimpa mereka. Mereka sibuk makan dan minum, laki-laki menikahi perempuan, dan perempuan dinikahi laki-laki. Mereka terus hidup seperti biasa sampai tiba waktunya Nuh masuk ke dalam perahu besar, lalu datanglah banjir membinasakan mereka semua.
Bakali kulya, bakali kunywa, bakali kukwata, bakali kukwatwa, kuyoosika buunsi Noah mbwakanjila mubwaato - mpawo zaambangulwe lyakasika akubanyonyoona boonse.
28 “Hari kedatangan-Ku juga akan tiba seperti bencana yang terjadi pada zaman Lot. Penduduk Sodom hidup seperti biasanya. Ada yang sibuk makan dan minum, ada yang sibuk berjual beli, ada yang sedang bercocok tanam, dan ada yang sedang membangun rumah.
Ambubo mbuli mbuzyakachitika kumazuba aa Lot, bakali kulya, bakalikunywa, bakali kuula, bakali kuuzya, bakalikubyala akuyaka.
29 Tetapi tiba-tiba sewaktu Lot keluar dari kota itu, hujan api dan belerang turun dari langit membinasakan mereka semua.
Pesi mubuzuba Lot mbwaakazwa mu Sodomu, kwakawa mulilo wa salufa kuzwa kujulu wabanyonyoona boonse.
30 Begitu juga, tanpa disangka-sangka, hari kedatangan-Ku untuk memerintah sebagai Sang Anak Adam akan terjadi secara tiba-tiba.
Munzila njiyeeyo mbukutakabe mubuzuba bwa Mwana wa Muntu nataka yubununwe.
31 “Pada hari itu, kalau kamu berada di teras rumah, janganlah masuk untuk mengambil harta bendamu. Begitu juga kalau kamu sedang berada di ladang, janganlah pulang dulu ke rumah.
Mubuzuba oobo tamukaleeki ooyo uli aakaluli kang'anda kuti akaselele akeezye kugwisizya aanze zintu zyakwe zili mung'anda. Alubo tamukamuleki ulikumunda akaboole.
32 Ingatlah yang terjadi pada istri Lot!
Amuyeye mukayintu wa Lot.
33 “Setiap orang yang berusaha menyelamatkan nyawanya tetap akan mati. Tetapi setiap orang yang mengurbankan nyawanya karena mengikut Aku, dia akan memperoleh hidup kekal.
Ooyo weezya kutabilila buumi bwakwe bulamuswekela pesi ooyo usweekelwa buumi bwakwe ulabubamba.
34 “Aku sungguh-sungguh berkata kepada kalian, pada waktu Aku datang kembali, akan terjadi pemisahan: Jika ada dua orang sedang tidur di tempat tidur yang sama, yang satu akan dibawa malaikat, dan yang lainnya ditinggalkan.
Ndamwaambila, muli oobo buzuba kunooli bantu babili aabulo, umwi uyoobwezwa, mpawo umwi uyoochala.
35 Jika ada dua perempuan sedang menggiling gandum dengan batu gilingan, yang satu akan dibawa, dan yang lainnya ditinggalkan.”
Kunooli banakazi babili balikutwa antoomwe. Umwi uykoobwezwa, umwi uyoochaala. - Muli Luka 17: 36, Malembe mabotu aachiindi taakwe munchali 36 pe.
Kuyooba babili mumuunda, umwi uyoobwezwa umwi uyochaala. Bakamubuzya bati, “Ikuli, Mwami?” Mpawo wakati kulimbabo, “Aawo aanoli chidumbu, aawo makubi ayoobungana antoomwe.”
37 Lalu murid-murid Yesus bertanya kepada-Nya, “Di mana hal itu akan terjadi, Tuhan?” Jawab-Nya, “Keadaannya nanti akan seperti pepatah ini, ‘Di mana ada bangkai, di situ jugalah burung-burung pemakan bangkai berkumpul.’”
Bakamubuzya kuti, “Nkokuli Mwami?” Wakati kuli mbabo, “Oko kuli mutunta, nkonkuko kuyobungana makubi antomwe.”