Yohanes 8
1 Tetapi Yesus pergi ke Bukit Zaitun.
ปฺรตฺยูเษ ยีศุ: ปนรฺมนฺทิรมฺ อาคจฺฉตฺ
2 Pada hari berikutnya, pagi-pagi benar Dia kembali ke salah satu teras rumah Allah, dan banyak orang datang kepada-Nya. Lalu Dia duduk dan mengajar mereka.
ตต: สรฺเวฺวษุ โลเกษุ ตสฺย สมีป อาคเตษุ ส อุปวิศฺย ตานฺ อุปเทษฺฏุมฺ อารภตฯ
3 Kemudian para ahli Taurat dan beberapa anggota kelompok Farisi datang membawa seorang perempuan kepada Yesus. Perempuan itu tertangkap basah berbuat zina. Mereka memaksa dia berdiri di depan orang banyak itu
ตทา อธฺยาปกา: ผิรูศินญฺจ วฺยภิจารกรฺมฺมณิ ธฺฤตํ สฺตฺริยเมกามฺ อานิย สรฺเวฺวษำ มเธฺย สฺถาปยิตฺวา วฺยาหรนฺ
4 lalu berkata kepada Yesus, “Guru, perempuan ini tertangkap basah sedang berbuat zina.
เห คุโร โยษิตมฺ อิมำ วฺยภิจารกรฺมฺม กุรฺวฺวาณำ โลกา ธฺฤตวนฺต: ฯ
5 Menurut hukum Taurat, orang seperti ini harus dilempari batu sampai mati. Tetapi menurutmu bagaimana?”
เอตาทฺฤศโลกา: ปาษาณาฆาเตน หนฺตวฺยา อิติ วิธิรฺมูสาวฺยวสฺถาคฺรนฺเถ ลิขิโตสฺติ กินฺตุ ภวานฺ กิมาทิศติ?
6 Mereka bertanya seperti itu karena mereka sudah sepakat kalau jawaban Yesus tidak sesuai dengan hukum Taurat, mereka berencana untuk menyalahkan Dia. Tetapi Yesus hanya menunduk dan menulis dengan jari-Nya di tanah seolah-olah tidak mempedulikan mereka.
เต ตมปวทิตุํ ปรีกฺษาภิปฺราเยณ วากฺยมิทมฺ อปฺฤจฺฉนฺ กินฺตุ ส ปฺรหฺวีภูย ภูมาวงฺคลฺยา เลขิตุมฺ อารภตฯ
7 Ketika para pemimpin masih terus mendesak-Nya untuk memberi jawaban, Yesus mengangkat kepala dan berkata kepada mereka, “Siapa di antara kalian yang merasa dirinya tidak pernah berbuat dosa, biarlah dia yang lebih dulu melempari perempuan ini dengan batu.”
ตตไสฺต: ปุน: ปุน: ปฺฤษฺฏ อุตฺถาย กถิตวานฺ ยุษฺมากํ มเธฺย โย ชโน นิรปราธี เสอว ปฺรถมมฺ เอนำ ปาษาเณนาหนฺตุฯ
8 Kemudian Dia menunduk lagi dan menulis di tanah.
ปศฺจาตฺ ส ปุนศฺจ ปฺรหฺวีภูย ภูเมา เลขิตุมฺ อารภตฯ
9 Mendengar jawaban Yesus itu, mereka pergi satu per satu mulai dari yang paling tua, sampai akhirnya tinggal Yesus sendiri di situ bersama perempuan itu. Dan perempuan itu masih berdiri di tempatnya.
ตำ กถํ ศฺรุตฺวา เต สฺวสฺวมนสิ ปฺรโพธํ ปฺราปฺย เชฺยษฺฐานุกฺรมํ เอไกกศ: สรฺเวฺว พหิรคจฺฉนฺ ตโต ยีศุเรกากี ตยกฺตฺโตภวตฺ มธฺยสฺถาเน ทณฺฑายมานา สา โยษา จ สฺถิตาฯ
10 Yesus berdiri dan bertanya kepadanya, “Di manakah orang-orang yang menuduh engkau tadi? Apakah tidak ada yang mau menghukummu?”
ตตฺปศฺจาทฺ ยีศุรุตฺถาย ตำ วนิตำ วินา กมปฺยปรํ น วิโลกฺย ปฺฤษฺฏวานฺ เห วาเม ตวาปวาทกา: กุตฺร? โกปิ ตฺวำ กึ น ทณฺฑยติ?
11 Perempuan itu menjawab, “Tidak ada, Tuan.” Dan Yesus berkata kepadanya, “Aku juga tidak menghukum engkau. Pergilah, dan mulai sekarang jangan berbuat dosa lagi.”
สาวทตฺ เห มเหจฺฉ โกปิ น ตทา ยีศุรโวจตฺ นาหมปิ ทณฺฑยามิ ยาหิ ปุน: ปาปํ มาการฺษี: ฯ
12 Sesudah itu Yesus kembali berbicara kepada orang banyak. Dia berkata, “Akulah terang dunia. Setiap orang yang mengikut Aku tidak akan hidup dalam kegelapan. Karena terang-Ku akan menerangi dia dan membawanya kepada hidup yang kekal.”
ตโต ยีศุ: ปุนรปิ โลเกภฺย อิตฺถํ กถยิตุมฺ อารภต ชคโตหํ โชฺยติ: สฺวรูโป ย: กศฺจินฺ มตฺปศฺจาท คจฺฉติ ส ติมิเร น ภฺรมิตฺวา ชีวนรูปำ ทีปฺตึ ปฺราปฺสฺยติฯ
13 Lalu orang-orang Farisi berkata kepada-Nya, “Tetapi tidak ada saksi yang mendukung pengakuanmu itu! Jadi kami tidak bisa percaya pada perkataanmu!”
ตต: ผิรูศิโน'วาทิษุสฺตฺวํ สฺวารฺเถ สฺวยํ สากฺษฺยํ ททาสิ ตสฺมาตฺ ตว สากฺษฺยํ คฺราหฺยํ น ภวติฯ
14 Jawab Yesus kepada mereka, “Walaupun hanya Aku sendiri yang menjadi saksi atas pengakuan-Ku, tetapi yang Aku sampaikan itu tetap benar. Karena Aku tahu dari mana Aku datang dan ke mana Aku akan pergi, sedangkan kalian tidak tahu apa-apa tentang Aku.
ตทา ยีศุ: ปฺรตฺยุทิตวานฺ ยทฺยปิ สฺวารฺเถ'หํ สฺวยํ สากฺษฺยํ ททามิ ตถาปิ มตฺ สากฺษฺยํ คฺราหฺยํ ยสฺมาทฺ อหํ กุต อาคโตสฺมิ กฺว ยามิ จ ตทหํ ชานามิ กินฺตุ กุต อาคโตสฺมิ กุตฺร คจฺฉามิ จ ตทฺ ยูยํ น ชานีถฯ
15 Kalian menyalahkan Aku menurut penilaian manusia duniawi, tetapi Aku datang ke dunia ini bukan untuk menjatuhkan hukuman kepada manusia.
ยูยํ เลากิกํ วิจารยถ นาหํ กิมปิ วิจารยามิฯ
16 Kalau Aku mengadili orang, Aku akan mengadilinya dengan adil, sebab Aku tidak mengadili sendirian, tetapi bersama-sama dengan Bapa-Ku yang sudah mengutus Aku.
กินฺตุ ยทิ วิจารยามิ ตรฺหิ มม วิจาโร คฺรหีตโวฺย ยโตหมฺ เอกากี นาสฺมิ เปฺรรยิตา ปิตา มยา สห วิทฺยเตฯ
17 Dalam kitab Taurat, Musa sudah memberikan peraturan bahwa ketika mengadili orang, paling sedikit harus ada dua orang saksi mata yang mengatakan hal yang sama, sebelum hakim dapat membenarkan atau mempersalahkan orang yang dituduh.
ทฺวโย รฺชนโย: สากฺษฺยํ คฺรหณียํ ภวตีติ ยุษฺมากํ วฺยวสฺถาคฺรนฺเถ ลิขิตมสฺติฯ
18 Nah, yang memberi kesaksian tentang diri-Ku ada dua: Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, dan Bapa yang mengutus Aku juga bersaksi tentang Aku.”
อหํ สฺวารฺเถ สฺวยํ สากฺษิตฺวํ ททามิ ยศฺจ มม ตาโต มำ เปฺรริตวานฺ โสปิ มทรฺเถ สากฺษฺยํ ททาติฯ
19 Lalu mereka bertanya kepada-Nya, “Di mana bapamu itu?” Jawab Yesus, “Kalian tidak mengenal Aku dan Bapa-Ku. Kalau kalian benar-benar mengenal Aku, pasti kalian juga sudah mengenal Bapa-Ku.”
ตทา เต'ปฺฤจฺฉนฺ ตว ตาต: กุตฺร? ตโต ยีศุ: ปฺรตฺยวาทีทฺ ยูยํ มำ น ชานีถ มตฺปิตรญฺจ น ชานีถ ยทิ มามฺ อกฺษาสฺยต ตรฺหิ มม ตาตมปฺยกฺษาสฺยตฯ
20 Yesus mengatakan semua itu ketika Dia mengajar di teras rumah Allah, di mana terdapat beberapa kotak untuk menaruh sumbangan uang. Walaupun Dia mengajar di depan umum di tempat itu, tidak ada yang berusaha untuk menangkap-Nya karena belum tiba waktunya Dia ditangkap.
ยีศุ รฺมนฺทิร อุปทิศฺย ภณฺฑาคาเร กถา เอตา อกถยตฺ ตถาปิ ตํ ปฺรติ โกปิ กรํ โนทโตลยตฺฯ
21 Yesus berkata lagi kepada orang banyak itu, “Aku akan pergi meninggalkan kamu. Lalu kamu akan mencari Aku, dan kamu akan mati tanpa pengampunan atas dosa-dosamu. Kamu tidak bisa datang ke tempat Aku pergi.”
ตต: ปรํ ยีศุ: ปุนรุทิตวานฺ อธุนาหํ คจฺฉามิ ยูยํ มำ คเวษยิษฺยถ กินฺตุ นิไช: ปาไป รฺมริษฺยถ ยตฺ สฺถานมฺ อหํ ยาสฺยามิ ตตฺ สฺถานมฺ ยูยํ ยาตุํ น ศกฺษฺยถฯ
22 Lalu para pemimpin Yahudi bertanya satu sama lain, “Apakah dia mau bunuh diri? Mungkin itu sebabnya dia berkata, ‘Kamu tidak bisa datang ke tempat Aku pergi.’”
ตทา ยิหูทียา: ปฺราโวจนฺ กิมยมฺ อาตฺมฆาตํ กริษฺยติ? ยโต ยตฺ สฺถานมฺ อหํ ยาสฺยามิ ตตฺ สฺถานมฺ ยูยํ ยาตุํ น ศกฺษฺยถ อิติ วากฺยํ พฺรวีติฯ
23 Tetapi Yesus berkata kepada mereka, “Kalian berasal dari bawah sini, sedangkan Aku berasal dari atas sana. Kalian berasal dari dunia ini, tetapi Aku bukan dari dunia ini.
ตโต ยีศุเสฺตภฺย: กถิตวานฺ ยูยมฺ อธ: สฺถานียา โลกา อหมฺ อูรฺทฺวฺวสฺถานีย: ยูยมฺ เอตชฺชคตฺสมฺพนฺธียา อหมฺ เอตชฺชคตฺสมฺพนฺธีโย นฯ
24 Itu sebabnya Aku berkata kepada kalian bahwa kamu masing-masing akan mati tanpa pengampunan atas dosa-dosamu. Ya, seperti itulah yang akan terjadi kepada kamu semua kalau kalian tidak percaya bahwa Akulah Dia yang kalian nanti-nantikan.”
ตสฺมาตฺ กถิตวานฺ ยูยํ นิไช: ปาไป รฺมริษฺยถ ยโตหํ ส ปุมานฺ อิติ ยทิ น วิศฺวสิถ ตรฺหิ นิไช: ปาไป รฺมริษฺยถฯ
25 Kemudian mereka berkata, “Tidak mungkin! Kamu pikir siapa dirimu sampai berani berkata begitu?!” Jawab Yesus, “Sejak pertama kali Aku mengajar kalian, Aku sudah menjelaskan tentang diri-Ku!
ตทา เต 'ปฺฤจฺฉนฺ กสฺตฺวํ? ตโต ยีศุ: กถิตวานฺ ยุษฺมากํ สนฺนิเธา ยสฺย ปฺรสฺตาวมฺ อา ปฺรถมาตฺ กโรมิ เสอว ปุรุโษหํฯ
26 Sebenarnya masih ada banyak hal yang bisa Aku sampaikan untuk menyatakan dosa-dosa kalian. Tetapi Aku hanya menyampaikan sesuai dengan apa yang Aku dengar dari Bapa yang mengutus-Ku. Dia menyampaikan yang benar saja, dan itu jugalah yang Aku sampaikan kepada kalian di dunia ini.”
ยุษฺมาสุ มยา พหุวากฺยํ วกฺตฺตวฺยํ วิจารยิตวฺยญฺจ กินฺตุ มตฺเปฺรรยิตา สตฺยวาที ตสฺย สมีเป ยทหํ ศฺรุตวานฺ ตเทว ชคเต กถยามิฯ
27 Tetapi mereka tidak mengerti bahwa Yesus berbicara tentang Bapa-Nya yang ada di surga, bukan yang di dunia ini.
กินฺตุ ส ชนเก วากฺยมิทํ โปฺรกฺตฺตวานฺ อิติ เต นาพุธฺยนฺตฯ
28 Karena itu, Yesus berkata kepada mereka, “Pada waktu kalian menaikkan dan menggantung Aku, saat itulah kalian akan tahu: Sesungguhnya, Akulah Sang Anak Adam yang kalian nanti-nantikan itu. Dan kalian akan menyadari bahwa semua yang Aku lakukan dan ajarkan sama sekali bukan dari pikiran-Ku sendiri, melainkan hanya berdasarkan apa yang sudah diajarkan oleh Bapa-Ku.
ตโต ยีศุรกถยทฺ ยทา มนุษฺยปุตฺรมฺ อูรฺทฺวฺว อุตฺถาปยิษฺยถ ตทาหํ ส ปุมานฺ เกวล: สฺวยํ กิมปิ กรฺมฺม น กโรมิ กินฺตุ ตาโต ยถา ศิกฺษยติ ตทนุสาเรณ วากฺยมิทํ วทามีติ จ ยูยํ ชฺญาตุํ ศกฺษฺยถฯ
29 Bapa yang mengutus-Ku selalu bersama dengan-Ku. Dia tidak pernah meninggalkan Aku, karena Aku selalu melakukan apa yang menyenangkan hati-Nya.”
มตฺเปฺรรยิตา ปิตา มามฺ เอกากินํ น ตฺยชติ ส มยา สารฺทฺธํ ติษฺฐติ ยโตหํ ตทภิมตํ กรฺมฺม สทา กโรมิฯ
30 Mendengar Yesus berbicara seperti itu, banyak orang menjadi percaya kepada-Nya.
ตทา ตไสฺยตานิ วากฺยานิ ศฺรุตฺวา พหุวสฺตาสฺมินฺ วฺยศฺวสนฺฯ
31 Lalu Yesus berkata kepada orang Yahudi yang sudah percaya kepada-Nya, “Kalau kalian tetap mengikuti ajaran-Ku, berarti kalian benar-benar pengikut-Ku.
เย ยิหูทียา วฺยศฺวสนฺ ยีศุเสฺตโภฺย'กถยตฺ
32 Kalian akan menerima ajaran-ajaran yang benar, dan ajaran benar itulah yang akan membebaskan kalian.”
มม วาเกฺย ยทิ ยูยมฺ อาสฺถำ กุรุถ ตรฺหิ มม ศิษฺยา ภูตฺวา สตฺยตฺวํ ชฺญาสฺยถ ตต: สตฺยตยา ยุษฺมากํ โมกฺโษ ภวิษฺยติฯ
33 Kemudian ada yang berkata kepada-Nya, “Kami adalah keturunan Abraham! Kami tidak pernah menjadi budak bangsa lain. Mengapa kamu berkata bahwa kami akan dibebaskan?”
ตทา เต ปฺรตฺยวาทิษุ: วยมฺ อิพฺราหีโม วํศ: กทาปิ กสฺยาปิ ทาสา น ชาตาสฺตรฺหิ ยุษฺมากํ มุกฺตฺติ รฺภวิษฺยตีติ วากฺยํ กถํ พฺรวีษิ?
34 Jawab Yesus kepada mereka, “Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Setiap orang yang berbuat dosa sudah menjadi budak dari dosa yang dia perbuat.
ตทา ยีศุ: ปฺรตฺยวททฺ ยุษฺมานหํ ยถารฺถตรํ วทามิ ย: ปาปํ กโรติ ส ปาปสฺย ทาส: ฯ
35 Pikirkanlah contoh ini: Seorang budak yang dibeli tidak termasuk dalam anggota keluarga majikannya. Kedudukannya tidak sama dengan anak, yang adalah anggota keluarga itu untuk selamanya. Kalian berpikir, ‘Kami adalah keturunan Abraham, berarti kami termasuk keluarga Allah.’ Tetapi sebenarnya kalian adalah budak dosa. Karena itu, kalau Anak dari Tuan Rumah membebaskan kalian, maka kalian benar-benar bebas dari perbudakan. Memang Aku tahu kalian adalah keturunan Abraham. Tetapi meskipun begitu, kalian berusaha untuk membunuh-Ku, sebab kalian tidak mau menerima ajaran-Ku. (aiōn g165)
ทาสศฺจ นิรนฺตรํ นิเวศเน น ติษฺฐติ กินฺตุ ปุโตฺร นิรนฺตรํ ติษฺฐติฯ (aiōn g165)
อต: ปุโตฺร ยทิ ยุษฺมานฺ โมจยติ ตรฺหิ นิตานฺตเมว มุกฺตฺตา ภวิษฺยถฯ
ยุยมฺ อิพฺราหีโม วํศ อิตฺยหํ ชานามิ กินฺตุ มม กถา ยุษฺมากมฺ อนฺต: กรเณษุ สฺถานํ น ปฺราปฺนุวนฺติ ตสฺมาทฺเธโต รฺมำ หนฺตุมฺ อีหเธฺวฯ
38 Yang Aku ajarkan adalah hal-hal yang sudah dinyatakan Bapa kepada-Ku. Tetapi kalian hanya melakukan apa yang kalian pelajari dari bapak kalian.”
อหํ สฺวปิตุ: สมีเป ยทปศฺยํ ตเทว กถยามิ ตถา ยูยมปิ สฺวปิตุ: สมีเป ยทปศฺยต ตเทว กุรุเธฺวฯ
39 Mereka menjawab, “Kami adalah keturunan Abraham.” Lalu Yesus berkata, “Kalau kalian benar-benar keturunan Abraham, pasti kalian mengikuti contoh Abraham.
ตทา เต ปฺรตฺยโวจนฺ อิพฺราหีมฺ อสฺมากํ ปิตา ตโต ยีศุรกถยทฺ ยทิ ยูยมฺ อิพฺราหีม: สนฺตานา อภวิษฺยต ตรฺหิ อิพฺราหีม อาจารณวทฺ อาจริษฺยตฯ
40 Aku menyampaikan kepada kalian ajaran benar yang Aku dengar dari Allah, tetapi kalian berusaha membunuh-Ku! Abraham tidak pernah berbuat begitu!
อีศฺวรสฺย มุขาตฺ สตฺยํ วากฺยํ ศฺรุตฺวา ยุษฺมานฺ ชฺญาปยามิ โยหํ ตํ มำ หนฺตุํ เจษฺฏเธฺว อิพฺราหีมฺ เอตาทฺฤศํ กรฺมฺม น จการฯ
41 Jadi sudah jelas bahwa kalian bukan keturunan Abraham, karena kalian mengikuti contoh bapak lain.” Orang-orang Yahudi itu pun menjawab, “Kami ini bukan anak-anak haram! Kami adalah anak dari satu Bapa yang sejati, yaitu Allah.”
ยูยํ สฺวสฺวปิตุ: กรฺมฺมาณิ กุรุถ ตทา ไตรุกฺตฺตํ น วยํ ชารชาตา อสฺมากมฺ เอเกอว ปิตาสฺติ ส เอเวศฺวร:
42 Lalu Yesus berkata lagi kepada mereka, “Kalau benar Allah itu Bapa kalian, pasti kalian akan mengasihi Aku, sebab Aku datang dari Allah. Aku datang bukan karena kemauan-Ku sendiri, tetapi Dialah yang mengutus Aku ke dunia ini.
ตโต ยีศุนา กถิตมฺ อีศฺวโร ยทิ ยุษฺมากํ ตาโตภวิษฺยตฺ ตรฺหิ ยูยํ มยิ เปฺรมากริษฺยต ยโตหมฺ อีศฺวรานฺนิรฺคตฺยาคโตสฺมิ สฺวโต นาคโตหํ ส มำ ปฺราหิโณตฺฯ
43 Dan inilah sebabnya kalian tidak bisa mengerti kata-kata-Ku: Karena kalian menolak menerima ajaran-Ku.
ยูยํ มม วากฺยมิทํ น พุธฺยเธฺว กุต: ? ยโต ยูยํ มโมปเทศํ โสฒุํ น ศกฺนุถฯ
44 Bapa kalian adalah iblis! Itulah sebabnya kalian senang melakukan kemauannya. Dari permulaan, iblis adalah pembunuh, dan dia selalu melawan ajaran benar karena dia membenci semua hal yang benar. Dia suka menipu karena memang itulah sifat aslinya. Dia adalah penipu dan bapa dari semua penipu.
ยูยํ ไศตานฺ ปิตุ: สนฺตานา เอตสฺมาทฺ ยุษฺมากํ ปิตุรภิลาษํ ปูรยถ ส อา ปฺรถมาตฺ นรฆาตี ตทนฺต: สตฺยตฺวสฺย เลโศปิ นาสฺติ การณาทต: ส สตฺยตายำ นาติษฺฐตฺ ส ยทา มฺฤษา กถยติ ตทา นิชสฺวภาวานุสาเรไณว กถยติ ยโต ส มฺฤษาภาษี มฺฤโษตฺปาทกศฺจฯ
45 “Sedangkan ajaran-Ku adalah benar. Karena itulah kalian tidak mungkin percaya kepada-Ku!
อหํ ตถฺยวากฺยํ วทามิ การณาทสฺมาทฺ ยูยํ มำ น ปฺรตีถฯ
46 Kalian sama sekali tidak dapat membuktikan bahwa Aku pernah berbuat dosa. Jadi kalau Aku mengajarkan ajaran yang benar, kenapa kalian tidak percaya Aku?
มยิ ปาปมสฺตีติ ปฺรมาณํ ยุษฺมากํ โก ทาตุํ ศกฺโนติ? ยทฺยหํ ตถฺยวากฺยํ วทามิ ตรฺหิ กุโต มำ น ปฺรติถ?
47 Setiap orang yang dimiliki Allah pasti akan mendengarkan ajaran Allah. Ternyata kalian tidak mau mendengarkan ajaran-Nya! Berarti, sudah terbukti bahwa kalian bukan milik Allah.”
ย: กศฺจน อีศฺวรีโย โลก: ส อีศฺวรียกถายำ มโน นิธตฺเต ยูยมฺ อีศฺวรียโลกา น ภวถ ตนฺนิทานาตฺ ตตฺร น มนำสิ นิธเทฺวฯ
48 Lalu para pemimpin Yahudi itu langsung menghina Dia, “Kamu adalah orang Samaria yang sudah gila dan kerasukan setan!”
ตทา ยิหูทียา: ปฺรตฺยวาทิษุ: ตฺวเมก: โศมิโรณีโย ภูตคฺรสฺตศฺจ วยํ กิมิทํ ภทฺรํ นาวาทิษฺม?
49 Yesus menjawab, “Aku tidak kerasukan. Aku bekerja untuk memuliakan Bapa-Ku, tetapi kalian menghina Aku.
ตโต ยีศุ: ปฺรตฺยวาทีตฺ นาหํ ภูตคฺรสฺต: กินฺตุ นิชตาตํ สมฺมเนฺย ตสฺมาทฺ ยูยํ มามฺ อปมนฺยเธฺวฯ
50 Aku tidak mencari pujian untuk diri-Ku sendiri. Tetapi ada Satu yang menginginkan agar Aku dihormati. Dialah juga yang sedang membela Aku.
อหํ สฺวสุขฺยาตึ น เจษฺเฏ กินฺตุ เจษฺฏิตา วิจารยิตา จาปร เอก อาเสฺตฯ
51 Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Semua orang yang mengikut ajaran-Ku tidak akan mengalami kematian yang selama-lamanya.” (aiōn g165)
อหํ ยุษฺมภฺยมฺ อตีว ยถารฺถํ กถยามิ โย นโร มทียํ วาจํ มนฺยเต ส กทาจน นิธนํ น ทฺรกฺษฺยติฯ (aiōn g165)
52 Lalu orang Yahudi itu berkata lagi kepada-Nya, “Sekarang sudah jelas bahwa kamu ini gila dan kerasukan setan! Abraham sudah mati, nabi-nabi juga sudah mati, tetapi kamu berkata, ‘Semua orang yang mengikut ajaranku tidak akan mati untuk selama-lamanya.’ (aiōn g165)
ยิหูทียาสฺตมวทนฺ ตฺวํ ภูตคฺรสฺต อิตีทานีมฺ อไวษฺมฯ อิพฺราหีมฺ ภวิษฺยทฺวาทินญฺจ สรฺเวฺว มฺฤตา: กินฺตุ ตฺวํ ภาษเส โย นโร มม ภารตีํ คฺฤหฺลาติ ส ชาตุ นิธานาสฺวาทํ น ลปฺสฺยเตฯ (aiōn g165)
53 Keterlaluan sekali kamu! Jadi kamu merasa dirimu lebih hebat daripada Abraham, bapa kita yang sudah mati. Semua nabi juga sudah mati. Kamu pikir kamu ini siapa?!”
ตรฺหิ ตฺวํ กิมฺ อสฺมากํ ปูรฺวฺวปุรุษาทฺ อิพฺราหีโมปิ มหานฺ? ยสฺมาตฺ โสปิ มฺฤต: ภวิษฺยทฺวาทิโนปิ มฺฤตา: ตฺวํ สฺวํ กํ ปุมำสํ มนุเษ?
54 Lalu Yesus menjawab, “Kalau Aku bekerja mencari hormat untuk diri-Ku sendiri, kalian tidak usah percaya Aku. Tetapi Yang menghormati-Ku adalah Bapa-Ku, yaitu Dia yang kalian sebut sebagai Allahmu.
ยีศุ: ปฺรตฺยโวจทฺ ยทฺยหํ สฺวํ สฺวยํ สมฺมเนฺย ตรฺหิ มม ตตฺ สมฺมนนํ กิมปิ น กินฺตุ มม ตาโต ยํ ยูยํ สฺวียมฺ อีศฺวรํ ภาษเธฺว เสอว มำ สมฺมนุเตฯ
55 Tetapi kalian belum mengenal Dia. Akulah yang mengenal Dia. Kalau Aku mengatakan bahwa Aku tidak mengenal Dia, berarti Aku sudah menjadi penipu sama seperti kalian. Tetapi Aku mengenal Dia, dan Aku selalu menaati perintah-Nya.
ยูยํ ตํ นาวคจฺฉถ กินฺตฺวหํ ตมวคจฺฉามิ ตํ นาวคจฺฉามีติ วากฺยํ ยทิ วทามิ ตรฺหิ ยูยมิว มฺฤษาภาษี ภวามิ กินฺตฺวหํ ตมวคจฺฉามิ ตทากฺษามปิ คฺฤหฺลามิฯ
56 Nenek moyang kalian Abraham menyaksikan saat Aku datang ke dunia ini, dan dia sangat bersukacita.”
ยุษฺมากํ ปูรฺวฺวปุรุษ อิพฺราหีมฺ มม สมยํ ทฺรษฺฏุมฺ อตีวาวาญฺฉตฺ ตนฺนิรีกฺษฺยานนฺทจฺจฯ
57 Maka kata mereka kepada Yesus, “Apa?! Umurmu belum sampai lima puluh tahun, dan kamu mengaku sudah melihat Abraham!”
ตทา ยิหูทียา อปฺฤจฺฉนฺ ตว วย: ปญฺจาศทฺวตฺสรา น ตฺวํ กิมฺ อิพฺราหีมมฺ อทฺรากฺษี: ?
58 Yesus menjawab mereka, “Aku menegaskan kepadamu bahwa sebenarnya, sebelum Abraham lahir, Aku sudah ada.”
ยีศุ: ปฺรตฺยวาทีทฺ ยุษฺมานหํ ยถารฺถตรํ วทามิ อิพฺราหีโม ชนฺมน: ปูรฺวฺวกาลมารภฺยาหํ วิเทฺยฯ
59 Mendengar perkataan Yesus itu, mereka langsung mengambil batu untuk melempari Dia sampai mati. Tetapi tiba-tiba Yesus membuat diri-Nya tidak terlihat, lalu pergi meninggalkan rumah Allah dengan melewati mereka begitu saja.
ตทา เต ปาษาณานฺ อุตฺโตลฺย ตมาหนฺตุมฺ อุทยจฺฉนฺ กินฺตุ ยีศุ รฺคุปฺโต มนฺติราทฺ พหิรฺคตฺย เตษำ มเธฺยน ปฺรสฺถิตวานฺฯ
