< Yohanes 6 >

1 Sesudah itu, Yesus berangkat bersama kami murid-murid-Nya dengan berlayar menyeberangi danau Galilea, yang juga disebut danau Tiberias.
Pegamaliki genago, Yesu akakupuka Nyanja Galilaya yikemelewa mewa Nyanja Tibelia.
2 Ke mana pun Dia pergi, orang banyak selalu mengikuti-Nya karena mereka melihat keajaiban-keajaiban yang Dia lakukan atas orang-orang sakit.
Msambi uvaha wa vandu wamlandili Yesu, ndava vayiwene milangisu ya chinamtiti yeavakitili kuvalamisa vatamu.
3 Lalu Yesus naik ke bukit dan duduk di situ bersama kami.
Yesu akakwela kuchitumbi, akatama kwenuko pamonga na vawuliwa vaki.
4 Peristiwa ini terjadi menjelang hari Paskah.
Lukumbi lwa mselebuko wa Vayawudi wewikemelewa Pasaka wavili papipi.
5 Waktu Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat banyak orang berdatangan kepada-Nya, Dia berkata kepada Filipus, “Di mana kita dapat membeli roti supaya mereka semua bisa makan?”
Hinu, Yesu pealolokisi auwene msambi uvaha wa vandu ukumbwelela ndi akamjovela Filipi, “Wu, tikagula koki mabumunda muni vandu ava valyayi?”
6 Dia berkata begitu hanya untuk menguji Filipus, karena sebenarnya Yesus sendiri sudah tahu apa yang hendak Dia lakukan.
Ajovili genago kwa kumlinga Filipi, mwene amali kumanya chakuhenga.
7 Lalu Filipus menjawab, “Aduh, mana mungkin?! 200 keping uang perak pun tidak akan cukup untuk membeli makanan bagi mereka semua, walaupun masing-masing hanya mendapat sepotong kecil.”
Filipi akamyangula “Mabumunda ga kugula kwa hipandi miya zivili ya madini ga feza gikola lepi kwa vandu ava hati ngati kila mmonga akapewayi chipandi chidebe ndu!”
8 Kemudian salah satu dari kami, yaitu Andreas (saudara Petrus) berkata,
Mmonga wa vawuliwa vaki liina laki Andelea, mlongo waki Simoni Petili akamjovela.
9 “Ada seorang anak laki-laki di sini yang mempunyai lima buah roti jelai dan dua ekor ikan, tetapi itu percuma saja untuk orang sebanyak ini.”
“Penapa avi msongolo mmonga ana mabumunda mhanu ga shayili na somba zivili, nambu zikola kiki kwa vandu vamahele ngati ava?”
10 Jumlah mereka kira-kira lima ribu orang laki-laki (belum termasuk perempuan dan anak-anak). Di tempat itu padang rumputnya luas, jadi Yesus berkata kepada kami, “Suruhlah mereka duduk.” Maka kami menyuruh mereka semua duduk.
Yesu akajova “Muvatamika vandu.” Pandu penapo pavi na manyahi gamahele. Hinu, vandu vakatama na jumula vavi vagosi ndu vandu elufu mhanu.
11 Kemudian Yesus mengambil roti dan ikan itu lalu mengucap syukur kepada Allah. Dia memberikan makanan itu kepada kami untuk dibagi-bagikan kepada orang banyak. Lalu semua orang makan sepuas-puasnya.
Yesu akatola mabumunda gala na kumsengusa Chapanga, akalagiza vavagavanisila vandu vevatamili, akakita mewawa na somba zila, kila mundu apewili cheaganili.
12 Sesudah mereka semua kenyang, Yesus berkata kepada kami, “Kumpulkanlah kelebihan makanan itu supaya tidak ada yang terbuang.”
Vandu pavayukwiti Yesu akavajovela vawuliwa vaki, “Vakanonga hipandi yehisigalili vikoto kuyaga.”
13 Ketika kami mengumpulkannya, ternyata ada kelebihan sebanyak dua belas keranjang penuh dari orang-orang yang makan tadi.
Hinu, vakayola hipandi ya mabumunda ga shayili yeyasigalili vandu pevamali kulya, ndi vakamemesa madengu kumi na gavili.
14 Ketika orang banyak itu melihat keajaiban yang dilakukan Yesus, mereka berkata, “Orang ini pasti nabi yang sudah lama kita nanti-nantikan, yang sudah dinubuatkan oleh Musa untuk datang menolong kita!”
Vandu pavauwene ulangisu wenuwo weahengili Yesu, vakajova “Chakaka mwenuyu ndi mlota mwealongaliwi kuvya ibwela pamulima!”
15 Yesus tahu bahwa orang banyak itu sedang mengatur rencana untuk memaksa Dia menjadi raja atas mereka. Karena itu Dia pergi menyendiri ke tempat yang berbukit.
Kangi Yesu amanyili kuvya vandu vaganili kumkamula na kumvika avyai nkosi, akajibagula navu, akahamba mwene kuchitumbi.
16 Ketika hari mulai malam, kami murid-murid-Nya turun ke tepi danau.
Hati peyahikili kimihi vawuliwa va Yesu vakahelela mbaka kunyanja.
17 Saat itu hari sudah mulai gelap, dan Yesus tidak ikut bersama kami. Sesuai perintah-Nya, kami naik ke dalam perahu dan menyeberang menuju kota Kapernaum.
Vakayingila muwatu muni vakupuka kuhamba ku Kapelanaumu. Chitita chamali kuhika, na Yesu avi akona kuvahikila.
18 Lalu angin mulai bertiup dengan sangat kencang sehingga ombak pun menjadi besar.
Chimbungululu chivaha chabumai ndi Nyanja yikatumbula kutimbugana.
19 Pada waktu itu kami sudah mendayung perahu kira-kira lima atau enam kilometer. Tiba-tiba kami melihat Yesus sedang berjalan di atas air mendekati perahu, dan kami menjadi takut.
Vawuliwa vaki vamali kugenda muutali wa kilomita mhanu amala sita, vamuwene Yesu igenda panani ya manji, ihegelela muwatu, vayogwipi neju.
20 Tetapi Dia berkata, “Jangan takut! Ini Aku.”
Yesu akavajovela, “Ndi nene, mkotoka kuyogopa!”
21 Waktu Dia berkata begitu, dengan senang hati kami menolong Dia naik ke dalam perahu. Dan saat itu juga perahu kami langsung tiba di tempat tujuan!
Hinu, vene kwa luheku vakamtola Yesu muwatu, na bahapo watu wula ukahika pandumba pandu pevahambayi.
22 Hari berikutnya, orang banyak yang masih tinggal di seberang danau menyadari bahwa pada hari sebelumnya hanya ada satu perahu di situ, yaitu perahu kami, murid-murid-Nya. Mereka juga sadar bahwa Yesus tidak ikut menyeberang bersama kami.
Chilau yaki msambi wa vandu vevasigalili mwambu ya nyanja vamanyili kuvya kwavi na watu umonga pala. Na vamanyili kuvya Yesu ayingili lepi muwatu pamonga na vawuliwa vaki, muni vawuliwa vaki vahambili vene.
23 Kemudian beberapa perahu lain datang dari kota Tiberias. Perahu-perahu itu berlabuh tidak jauh dari tempat Yesus memberi roti kepada orang banyak, sesudah Dia mengucap syukur kepada Allah atasnya.
Watu zingi kuhuma ku Tibelia zabweli papipi na pandu pala msambi wa vandu pevalili mabumunda, Bambu peamali kumsengusa Chapanga.
24 Jadi waktu mereka melihat bahwa Yesus dan kami tidak ada lagi di sana, mereka naik ke perahu-perahu itu dan menyeberang ke Kapernaum untuk mencari Yesus.
Hinu, vandu vala pevamanyili kuvya Yesu pamonga na vawuliwa vaki vangavya pandu penapo, vakayingila muwatu, kuhamba ku Kapelanaumu kumlonda.
25 Ketika menemukan Yesus di seberang danau, mereka bertanya, “Kapan guru tiba di sini?”
Pevamkolili Yesu mwambu ya nyanja vakamkota, “Muwula, wabweli ndali penapa?”
26 Jawab Yesus, “Aku menegaskan kepadamu bahwa sesungguhnya, kalian mencari Aku bukan karena mengerti keajaiban-keajaiban yang sudah Aku lakukan, tetapi karena kalian sudah makan roti sampai kenyang.
Yesu akavayangula, “Chakaka nikuvajovela nyenye mukunilonda lepi ndava mwauwene ulangisu wa kukangasa, nambu ndava muni mwalili mabumunda gala na kuyukuta.
27 Makanan duniawi akan habis dan cepat membusuk. Janganlah bekerja untuk mendapat makanan seperti itu. Lebih baik kalian bekerja untuk mendapat makanan yang tidak ada habis-habisnya dan tidak akan busuk, yaitu makanan yang memberi hidup kekal. Dan hanya Aku, Sang Anak Adam, yang bisa memberikan makanan itu kepada kalian, karena Allah Bapa sudah memberikan hak itu kepada-Ku.” (aiōnios g166)
Mkoto kuchihengela lihengu chukulya chechilula, nambu mchihengela chakulya changalula ndava ya wumi wa magono goha wangali mwishu. Mwana wa Mundu mwahaguliwi na kuyidakiliwa na Dadi yati akuvapela chakulya chenicho.” (aiōnios g166)
28 Lalu mereka bertanya kepada-Nya, “Kalau begitu apakah yang harus kami lakukan untuk dapat diterima oleh Allah dan mendapatkan makanan yang memberi hidup kekal itu?”
Vene vakamkota, “Tikita wuli muni tihotola kuhenga mahengu geigana Chapanga?”
29 Jawab Yesus, “Inilah yang Allah mau kalian lakukan: Percayalah kepada-Ku, yang sudah Dia utus ke dalam dunia ini.”
Yesu akavayangula, “Lenili ndi lihengu leigana Chapanga muhengayi, kumsadika yula mweamtumili.”
30 Mereka bertanya lagi kepada-Nya, “Keajaiban apa yang akan kamu lakukan? Tolong buktikan! Supaya dengan melihat, kami bisa percaya kepadamu.
Penapo vakamkota, “Wu, yati wikita ulangisu woki wa kukangasa muni tiulola tihotola kukusadika?
31 Nenek moyang kita sudah makan manna selama Musa memimpin mereka di padang belantara. Hal itu sesuai dengan yang tertulis dalam Firman TUHAN, ‘Dia sudah memberi mereka makan roti dari surga.’”
Vagogo vitu valili mana kula kulugangatu, ngati chegijova Mayandiku Gamsopi. ‘Avapelili mabumunda kuhuma kunani kwa Chapanga muni valyayi.’”
32 Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Bukan Musa yang memberikan roti dari surga kepada nenek moyang kita, tetapi Bapa-Ku yang memberikan roti itu. Dan sekarang Dia mau memberikan roti surgawi yang sebenarnya kepada kalian.
Yesu akavajovela, “Chakaka nikuvajovela, lepi Musa mweavapeli libumunda kuhuma kunani kwa Chapanga, ndi Dadi wangu mweavapelili nyenye libumunda la chakaka kuhuma kunani kwa Chapanga.
33 Akulah roti surgawi itu, karena Aku sudah turun dari surga untuk memberi hidup yang sesungguhnya kepada orang-orang di dunia ini.”
Muni libumunda la Chapanga ndi yula mweihelela kuhuma kunani kwa Chapanga na kuvapela wumi vandu va mulima.”
34 Lalu mereka berkata kepada-Nya, “Tuan, berikanlah selalu roti itu kepada kami.”
Vakamjovela, “Bambu, kila ligono utipelayi libumunda lenilo.”
35 Yesus menjawab, “Akulah roti yang memberi hidup. Setiap orang yang datang kepada-Ku tidak akan lapar lagi, dan setiap orang yang percaya kepada-Ku tidak akan haus lagi.
Yesu akavajovela, “Nene ndi chakulya chechileta wumi. Mweibwela kwa nene njala yikumvina lepi, mweakunisadika katu iyuwana lepi njota.
36 Tetapi sebelumnya Aku sudah berkata: Meskipun kalian sudah melihat Aku, kalian tetap tidak percaya kepada-Ku.
Nambu navajovili kuvya yati mukunilola nambu mukunisadika lepi.
37 Semua orang yang sudah dipercayakan Bapa kepada-Ku pasti akan datang kepada-Ku, dan Aku tidak akan menolak siapa pun yang datang kepada-Ku.
Voha veakunipela Dadi yati vibwela kwa nene, na nene katu nakumtaga kuvala yeyoha mweibwela kwa nene.
38 Sebab Aku turun dari surga bukan untuk melakukan kemauan-Ku sendiri, tetapi kemauan Bapa yang mengutus Aku.
Nihelili kuhuma kunani kwa Chapanga, lepi kwa kuhenga genigana namwene nambu kuhenga gegiganikiwa na yula mweanitumili.
39 Inilah tujuan Bapa-Ku mengutus Aku: Supaya tidak satu pun orang yang sudah diserahkan-Nya kepada-Ku akan binasa. Karena Dia mau supaya Aku menghidupkan mereka kembali pada hari terakhir.
Maganu ga yula mweanitumili ndi aga, nikotoka kumyagisa hati mmonga wa vala veanipelili nambu nivayukisa voha pa ligono la mwishu.
40 Setiap orang yang memandang Anak-Nya, yaitu Aku, dan percaya kepada-Ku akan menerima hidup yang kekal. Dan setiap mereka akan Aku hidupkan kembali pada hari terakhir. Semua itu adalah kemauan Bapa-Ku.” (aiōnios g166)
Muni cheigana Dadi wangu ndi chenichi, yoyoha mweakumlola Mwana na kumsadika avyayi na wumi wa magono goha, na nene yati nikumuyukisa ligono la mwishu.” (aiōnios g166)
41 Lalu para pemimpin Yahudi mulai bersungut-sungut tentang Yesus, karena Dia berkata, “Akulah roti yang sudah turun dari surga.”
Vayawudi vakatumbula kung'ung'uta muni ajovili, “Nene ndi libumunda lelihelili kuhuma kunani kwa Chapanga.”
42 Kata mereka, “Yesus ini hanya anak Yusuf. Kita juga mengenal bapak-ibunya. Berani sekali dia mengaku-ngaku sudah turun dari surga!”
Vakajova, “Mwenuyu lepi Yesu, mwana wa Yosefu? Tivamanyili dadi na nyina waki! Hinu ihotola wuli kujova kuvya ahelili kuhuma kunani kwa Chapanga?”
43 Maka jawab Yesus kepada mereka, “Janganlah kalian bersungut-sungut.
Yesu akavayangula, “Mkotoka kung'ung'uta mwavene.
44 Karena siapa pun tidak bisa datang kepada-Ku atas kemauannya sendiri. Kalau seseorang datang kepada-Ku, itu karena Bapa yang mengutus Aku sudah bekerja dalam hati orang itu, sehingga dia datang kepada-Ku. Dan setiap orang yang datang kepada-Ku akan Aku hidupkan kembali pada hari terakhir.
Kawaka mundu mweihotola kubwela kwa nene, ngati Dadi mweanitumili amhutili lepi kwa nene, na nene yati nikumuyukisa mundu mwenuyo ligono la mwishu.
45 Hal itu sesuai dengan tulisan para nabi, ‘Allah akan mengajar mereka semua.’ Jadi setiap orang yang mendengar dan menerima ajaran dari Bapa pasti akan datang kepada-Ku.
Vamlota va Chapanga vayandiki, ‘Vandu voha yati viwuliwa na Chapanga.’ Kila mundu mweakumyuwana Dadi na kujiwula kuhuma kwaki, ibwela kwa nene.
46 Tidak ada seorang pun yang pernah melihat Bapa, kecuali Aku yang datang dari Dia. Hanya Aku saja yang sudah pernah melihat Dia.
Chenijova ndi ichi avi lepi mundu mweamuwene Dadi, nga yula mweahumili kwa Chapanga, mwenuyo ndi mweamuwene Dadi.
47 “Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Setiap orang yang percaya kepada-Ku sudah mempunyai hidup yang kekal. (aiōnios g166)
Chakaka, nikuvajovela mweisadika avi na wumi wa magono goha wangali mwishu. (aiōnios g166)
48 Akulah roti yang memberi hidup.
Nene ndi chakulya chechileta wumi.
49 Nenek moyang kalian memang sudah makan manna dari Allah di padang belantara. Namun sesudah itu, mereka tetap saja mati sama seperti semua manusia.
Vagogo vinu valili chakulya chechikemiwa mana kulugangatu, nambu vafwili.
50 Tetapi roti yang sesungguhnya, yang turun dari surga, sekarang ada di sini. Setiap orang yang makan roti ini tidak akan mati.
Nambu chenichi ndi chakulya chechihelili kuhuma kunani kwa Chapanga muni mweilya ifwa lepi.
51 Akulah roti hidup yang sudah turun dari surga. Setiap orang yang makan roti ini akan hidup untuk selama-lamanya. Karena roti yang Aku berikan adalah tubuh-Ku, yang diserahkan supaya orang-orang di dunia ini bisa menerima hidup yang sesungguhnya.” (aiōn g165)
Nene ndi chakulya cha wumi chechihelili kuhuma kunani kwa Chapanga. Mundu yeyoha akalyayi libumunda lenili ilama magono goha gangali mwishu. Na libumunda lenikumpela ndi higa yangu yenikuyiwusa ndava ya wumi wa vandu va mulima.” (aiōn g165)
52 Kemudian para pemimpin itu mulai bertengkar satu sama lain. Mereka berkata, “Bagaimana dia bisa memberikan tubuhnya untuk kita makan?”
Vayawudi vakatumbula kujovesana vene kwa vene, “Mwe, mundu uyu ihotola wuli kutipela tete higa yaki tilyayi?”
53 Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Aku menegaskan kepadamu bahwa perkataan-Ku ini benar: Setiap kamu harus makan tubuh-Ku dan minum darah-Ku. Kalau tidak, kamu tidak akan hidup untuk selama-lamanya.
Yesu akavajovela, “Chakaka nikuvajovela, mweangalya higa ya Mwana wa Mundu na kuyinywa ngasi yaki, mwivya lepi na wumi mugati yinu.
54 Siapa saja yang makan tubuh-Ku dan minum darah-Ku akan hidup untuk selamanya, dan orang itu akan Aku hidupkan kembali pada hari terakhir. (aiōnios g166)
Mweilya higa yangu na kunywa ngasi yangu avinawu wumi wa magono goha wangali mwishu, na nene yati nikumuyukisa ligono la mwishu. (aiōnios g166)
55 Karena tubuh-Ku adalah makanan yang sesungguhnya, dan darah-Ku adalah minuman yang sesungguhnya.
Muni higa yangu ndi chakulya cha chakaka, na ngasi yangu chindu cha kunywa cha chakaka.
56 Setiap orang yang makan tubuh-Ku dan minum darah-Ku menjadi satu dengan-Ku, dan Aku juga menjadi satu dengan dia.
Mweilya higa yangu na kunywa ngasi yangu, itama mugati yangu na nene nitama mugati yaki.
57 Bapa-Ku adalah sumber hidup. Dialah yang mengutus Aku, dan Aku hidup karena bersatu dengan Bapa. Begitu juga, setiap orang yang makan tubuh-Ku dan minum darah-Ku akan hidup karena dia sudah menjadi satu dengan Aku.
Ngati Dadi cheavili mumi, anitumili nene na nene nina wumi kwa ndava yaki, mewawa mweakunilya nene yati ivya mumi ndava ya nene.
58 Jadi, Aku adalah roti dari surga. Roti yang Aku berikan tidak seperti manna yang dimakan oleh nenek moyang kalian itu. Walaupun mereka makan manna itu, mereka tetap saja mati seperti semua manusia. Tetapi setiap orang yang makan roti yang Aku berikan akan hidup untuk selama-lamanya.” (aiōn g165)
Hinu, lenili ndi libumunda leliulwiki kuhuma kunani kwa Chapanga, lepi ngati mana yevalili vagogo vitu, vafwili. Mweilya chakulya chenichi yati ivya na wumi wa magono goha wangali mwishu.” (aiōn g165)
59 Yesus mengatakan semuanya itu di Kapernaum, waktu Dia mengajar di rumah pertemuan orang Yahudi.
Yesu ajovili genago peavili akuvawula munyumba ya kukonganekela Vayawudi ku Kapelanaumu kula.
60 Ketika orang banyak yang biasa mengikuti Yesus mendengarkan ajaran itu, mereka berkata, “Ajaran ini sulit sekali. Tidak ada orang yang bisa mengerti.”
Hinu, vandu vamahele vevamlandayi Yesu pavagayuwini genago, vakajova, “Aga ndi mawuliwu geginonopa! Yani mweihotola kuyuwanila?”
61 Yesus tahu bahwa mereka yang biasa mengikuti Dia sedang bersungut-sungut karena ajaran-Nya itu, maka Dia berkata kepada kami kedua belas murid-Nya, “Apakah kalian juga tidak senang dengan ajaran-Ku tadi?
Yesu amanyili mumtima waki kuvya vawuliwa vaki ving'ung'uta ndava ya lilovi lenilo, ndi akavajovela, “Wu, mawuliwu ago gakuvakita muleka kusadika?
62 Kalau begitu, kalian pasti tidak senang melihat Aku kembali lagi ke surga sebagai Sang Anak Adam!
Yati yivya wuli pemukumlola Mwana wa Mundu ihamba kunani kwa Chapanga kweavili hoti?
63 Karena apa yang tadi Aku ajarkan kepada kalian berasal dari Roh Kudus. Ajaran-Ku itu mempunyai kuasa Roh untuk memberi kehidupan. Segala usaha manusia tidak bisa memberi hidup. Yang memberi hidup kepada manusia adalah Roh Kudus.
Mpungu Msopi ndi mweileta wumi, makakala ga mundu nakuhotola chindu. Malovi genikuvajovela ndi ga Mpungu Msopi na gileta wumi.
64 Tetapi Aku tahu bahwa beberapa di antara kalian tidak percaya kepada-Ku.” (Karena Yesus sudah tahu sejak awal siapa saja yang tidak percaya kepada-Nya, bahkan Dia tahu orang yang akan mengkhianati Dia di kemudian hari.)
Pamonga na ago, nambu vavi vangi pagati yinu nakusadika.” Yesu ajovili genago ndava avamanyili kutumbula kadeni, vangasadika, na mewa yani mweakumng'anamukila.
65 Lalu Dia berkata kepada kami, “Itulah sebabnya Aku berkata kepada kalian, ‘Siapa pun tidak bisa datang kepada-Ku atas kemauannya sendiri. Karena Bapa-Ku yang harus bekerja dulu di dalam hatinya, baru dia bisa datang kepada-Ku.’”
Akayonjokesa kujova, “Ndava yeniyi navajovili kuvya kawaka mundu mweihotola kubwela kwa nene changali kutangatiliwa na Dadi.”
66 Sesudah itu, banyak orang yang sudah mengikut Yesus tidak mau mengikuti Dia lagi dan pergi meninggalkan-Nya.
Kuhumila lukumbi lwenulo vevamlandayi vamahele vakawuya mumbele, vakotoka kumlanda kavili.
67 Lalu Yesus bertanya kepada kami, “Apakah kalian juga mau meninggalkan Aku?”
Yesu akavakota vawuliwa kumi na vavili vala, “Wu, na nyenye mwigana kuwuka?”
68 Petrus menjawab, “Tuhan, kami tidak akan meninggalkan Engkau, karena ajaran-ajaran-Mu berkuasa sehingga kami bisa memperoleh hidup yang kekal. (aiōnios g166)
Simoni Petili akamyangula, “Bambu, tihamba kwa yani? Veve ndi uvinagu malovi gegileta wumi wa magono goha wangali mwishu. (aiōnios g166)
69 Dan kami percaya bahwa Engkau adalah Kristus dan Anak Allah yang hidup!”
Tete tikusadika na timanyili kuvya veve ndi wa Msopi kuhuma kwa Chapanga.”
70 Jawab Yesus kepada kami, “Walaupun Aku sendiri yang sudah memilih kalian berdua belas untuk menjadi murid-Ku, tetapi salah satu di antara kalian adalah hamba iblis.”
Yesu akavajovela, “Wu, navahagwili lepi nyenye kumi na vavili? Nambu mmonga winu ndi Setani!”
71 Yang Yesus maksudkan adalah Yudas anak Simon, dari desa Kariot. Yudas termasuk salah satu dari kami kedua belas murid, tetapi dialah yang kemudian mengkhianati Yesus.
Yesu ajovili genago kumvala Yuda mwana wa Simoni Isikalioti, muni mwenuyo ndi yati mweakumung'anamukila, pamonga avi mmonga pagati ya vawuliwa kumi na vavili.

< Yohanes 6 >