< صَمُوئِيلَ ٱلْأَوَّلُ 2 >
فَصَلَّتْ حَنَّةُ وَقَالَتْ: «فَرِحَ قَلْبِي بِٱلرَّبِّ. ٱرْتَفَعَ قَرْنِي بِٱلرَّبِّ. ٱتَّسَعَ فَمِي عَلَى أَعْدَائِي، لِأَنِّي قَدِ ٱبْتَهَجْتُ بِخَلَاصِكَ. | ١ 1 |
Lalu Hana berdoa, “Ya TUHAN, hamba-Mu ini sangat bersukacita karena Engkau! Aku mengangkat tinggi wajahku karena Engkau membuatku kuat! Aku menertawakan musuh-musuhku, karena sekarang aku bisa menjawab mereka yang suka menghina. Aku bersukacita karena Engkau menyelamatkan aku.
لَيْسَ قُدُّوسٌ مِثْلَ ٱلرَّبِّ، لِأَنَّهُ لَيْسَ غَيْرَكَ، وَلَيْسَ صَخْرَةٌ مِثْلَ إِلَهِنَا. | ٢ 2 |
Tidak ada yang kudus seperti Engkau, TUHAN! Tidak ada Allah selain Engkau! Tidak ada gunung batu seperti Engkau!
لَا تُكَثِّرُوا ٱلْكَلَامَ ٱلْعَالِيَ ٱلْمُسْتَعْلِيَ، وَلْتَبْرَحْ وَقَاحَةٌ مِنْ أَفْوَاهِكُمْ. لِأَنَّ ٱلرَّبَّ إِلَهٌ عَلِيمٌ، وَبِهِ تُوزَنُ ٱلْأَعْمَالُ. | ٣ 3 |
“Karena itu aku berani berkata kepada para pengejekku, ‘Berhentilah bersikap sombong dan angkuh! Mulutmu tidak boleh lagi dipakai untuk menyombongkan diri! Karena TUHAN tahu segala sesuatu, dan segala perbuatan kita akan dihakimi-Nya.’
قِسِيُّ ٱلْجَبَابِرَةِ تحَطَّمَتْ، وَٱلضُّعَفَاءُ تَمَنْطَقُوا بِٱلْبَأْسِ. | ٤ 4 |
“Busur para pahlawan Engkau patahkan, tetapi kami yang lemah dan tidak berdaya mendapat kekuatan baru.
ٱلشَّبَاعَى آجَرُوا أَنْفُسَهُمْ بِٱلْخُبْزِ، وَٱلْجِيَاعُ كَفُّوا. حَتَّى أَنَّ ٱلْعَاقِرَ وَلَدَتْ سَبْعَةً، وَكَثِيرَةَ ٱلْبَنِينَ ذَبُلَتْ. | ٥ 5 |
Mereka yang dulunya selalu kenyang sekarang harus bekerja untuk mendapat makanan, tetapi kami yang dulunya sering lapar sekarang terus merasa kenyang. Bahkan wanita-wanita yang dulunya mandul, sekarang merasa puas karena punya keluarga yang lengkap. Sedangkan wanita-wanita yang punya banyak anak, sekarang merasa kesepian.
ٱلرَّبُّ يُمِيتُ وَيُحْيِي. يُهْبِطُ إِلَى ٱلْهَاوِيَةِ وَيُصْعِدُ. (Sheol ) | ٦ 6 |
TUHAN, Engkau yang mengambil hidup, dan Engkau juga yang memberi hidup kepada semua orang. Engkau yang dapat membawa orang sampai ke Syeol, tetapi dapat membangkitkannya lagi. (Sheol )
ٱلرَّبُّ يُفْقِرُ وَيُغْنِي. يَضَعُ وَيَرْفَعُ. | ٧ 7 |
Engkaulah yang membuat orang miskin dan orang kaya. Engkau juga yang merendahkan sebagian orang dan meninggikan yang lain.
يُقِيمُ ٱلْمِسْكِينَ مِنَ ٱلتُّرَابِ. يَرْفَعُ ٱلْفَقِيرَ مِنَ ٱلْمَزْبَلَةِ لِلْجُلُوسِ مَعَ ٱلشُّرَفَاءِ وَيُمَلِّكُهُمْ كُرْسِيَّ ٱلْمَجْدِ. لِأَنَّ لِلرَّبِّ أَعْمِدَةَ ٱلْأَرْضِ، وَقَدْ وَضَعَ عَلَيْهَا ٱلْمَسْكُونَةَ. | ٨ 8 |
Ada orang miskin yang Engkau angkat dari tempat terhina, lalu kepada mereka Engkau berikan kedudukan yang sangat tinggi— bahkan ada yang menjadi teman-teman dekat dari anak-anak raja. “Semuanya itu terjadi karena Engkaulah yang membangun pondasi bumi, dan Engkau jugalah yang meletakkan bumi di atas pondasi itu!
أَرْجُلَ أَتْقِيَائِهِ يَحْرُسُ، وَٱلْأَشْرَارُ فِي ٱلظَّلَامِ يَصْمُتُونَ. لِأَنَّهُ لَيْسَ بِٱلْقُوَّةِ يَغْلِبُ إِنْسَانٌ. | ٩ 9 |
Engkau pasti menjaga orang-orang yang setia kepada-Mu, sedangkan orang jahat akan binasa dalam kesengsaraan. Sebab, bukan oleh kekuatan kami sendiri kami dapat menang atas musuh-musuh kami!
مُخَاصِمُو ٱلرَّبِّ يَنْكَسِرُونَ. مِنَ ٱلسَّمَاءِ يُرْعِدُ عَلَيْهِمْ. ٱلرَّبُّ يَدِينُ أَقَاصِيَ ٱلْأَرْضِ، وَيُعْطِي عِزًّا لِمَلِكِهِ، وَيَرْفَعُ قَرْنَ مَسِيحِهِ». | ١٠ 10 |
TUHAN, kepada semua musuh-Mu Engkau akan menunjukkan murka-Mu dengan guntur yang besar, lalu menghancurkan mereka! Engkaulah yang akan menghakimi setiap orang sampai ke ujung-ujung bumi. Engkau pasti menguatkan orang yang Engkau pilih menjadi raja kami. Engkau akan memberi kemenangan kepadanya dan meluaskan kerajaannya.”
وَذَهَبَ أَلْقَانَةُ إِلَى ٱلرَّامَةِ إِلَى بَيْتِهِ، وَكَانَ ٱلصَّبِيُّ يَخْدِمُ ٱلرَّبَّ أَمَامَ عَالِي ٱلْكَاهِنِ. | ١١ 11 |
Lalu Elkana dan Hana pulang ke rumah mereka di Rama, sedangkan Samuel tetap di Silo untuk melayani TUHAN, di bawah bimbingan Imam Eli.
وَكَانَ بَنُو عَالِي بَنِي بَلِيَّعَالَ، لَمْ يَعْرِفُوا ٱلرَّبَّ | ١٢ 12 |
Kedua anak Eli, Hofni dan Pinehas, sangat buruk kelakuannya. Mereka bertugas sebagai imam, tetapi meremehkan TUHAN.
وَلَا حَقَّ ٱلْكَهَنَةِ مِنَ ٱلشَّعْبِ. كُلَّمَا ذَبَحَ رَجُلٌ ذَبِيحَةً يَجِيءُ غُلَامُ ٱلْكَاهِنِ عِنْدَ طَبْخِ ٱللَّحْمِ، وَمِنْشَالٌ ذُو ثَلَاثَةِ أَسْنَانٍ بِيَدِهِ، | ١٣ 13 |
Mereka tidak mengikuti peraturan-peraturan yang ditentukan dalam kitab Taurat untuk para imam. Misalnya, ketika seseorang sedang memasak daging persembahan yang boleh dimakan oleh dia dan keluarganya, sementara daging itu direbus, seorang pembantu imam datang membawa garpu besar dan panjang bergigi tiga.
فَيَضْرِبُ فِي ٱلْمِرْحَضَةِ أَوِ ٱلْمِرْجَلِ أَوِ ٱلْمِقْلَى أَوِ ٱلْقِدْرِ. كُلُّ مَا يَصْعَدُ بِهِ ٱلْمِنْشَلُ يَأْخُذُهُ ٱلْكَاهِنُ لِنَفْسِهِ. هَكَذَا كَانُوا يَفْعَلُونَ بِجَمِيعِ إِسْرَائِيلَ ٱلْآتِينَ إِلَى هُنَاكَ فِي شِيلُوهَ. | ١٤ 14 |
Pembantu imam itu menusukkannya ke dalam baskom, wajan, periuk, ataupun panci, dan segala sesuatu yang tertusuk oleh garpu itu akan diambilnya untuk diberikan kepada Hofni dan Pinehas. Inilah yang biasa Hofni dan Pinehas lakukan kepada semua orang Israel saat mereka datang untuk mempersembahkan kurban tahunan mereka di Silo.
كَذَلِكَ قَبْلَ مَا يُحْرِقُونَ ٱلشَّحْمَ يَأْتِي غُلَامُ ٱلْكَاهِنِ وَيَقُولُ لِلرَّجُلِ ٱلذَّابِحِ: «أَعْطِ لَحْمًا لِيُشْوَى لِلْكَاهِنِ، فَإِنَّهُ لَا يَأْخُذُ مِنْكَ لَحْمًا مَطْبُوخًا بَلْ نَيْئًا». | ١٥ 15 |
Bahkan, sebelum imam yang bertugas sempat membakar semua lemak dari kurban persembahan seseorang, pembantu Hofni dan Pinehas akan datang dan berkata pada orang yang memberikan kurban itu, “Berikanlah beberapa daging mentah itu untuk dipanggang oleh tuan saya! Dia tidak mau menerima daging yang sudah direbus darimu, hanya daging mentah.”
فَيَقُولُ لَهُ ٱلرَّجُلُ: «لِيُحْرِقُوا أَوَّلًا ٱلشَّحْمَ، ثُمَّ خُذْ مَا تَشْتَهِيهِ نَفْسُكَ». فَيَقُولُ لَهُ: «لَا، بَلِ ٱلْآنَ تُعْطِي وَإِلَّا فَآخُذُ غَصْبًا». | ١٦ 16 |
Jika orang yang membawa persembahan itu berkata, “Menurut peraturan, lemak itu harus dibakar lebih dahulu, sesudah itu silakan ambil bagian mana saja yang kamu mau,” maka pembantu itu akan menjawab, “Tidak! Berikan sekarang juga! Jika kamu menolak, saya akan mengambilnya secara paksa!”
فَكَانَتْ خَطِيَّةُ ٱلْغِلْمَانِ عَظِيمَةً جِدًّا أَمَامَ ٱلرَّبِّ، لِأَنَّ ٱلنَّاسَ ٱسْتَهَانُوا بِتَقْدِمَةِ ٱلرَّبِّ. | ١٧ 17 |
Dosa Hofni dan Pinehas sangat besar dalam pandangan TUHAN, karena mereka meremehkan persembahan-persembahan yang dikurbankan kepada TUHAN.
وَكَانَ صَمُوئِيلُ يَخْدِمُ أَمَامَ ٱلرَّبِّ وَهُوَ صَبِيٌّ مُتَمَنْطِقٌ بِأَفُودٍ مِنْ كَتَّانٍ. | ١٨ 18 |
Sementara itu, Samuel yang masih anak-anak terus melayani TUHAN. Dia juga memakai baju efod seperti seorang imam.
وَعَمِلَتْ لَهُ أُمُّهُ جُبَّةً صَغِيرَةً وَأَصْعَدَتْهَا لَهُ مِنْ سَنَةٍ إِلَى سَنَةٍ عِنْدَ صُعُودِهَا مَعَ رَجُلِهَا لِذَبْحِ ٱلذَّبِيحَةِ ٱلسَّنَوِيَّةِ. | ١٩ 19 |
Setiap tahun, Hana membuatkan jubah baru untuk Samuel, dan membawakannya ketika dia dan Elkana pergi ke Silo untuk memberikan persembahan tahunan.
وَبَارَكَ عَالِي أَلْقَانَةَ وَٱمْرَأَتَهُ وَقَالَ: «يَجْعَلْ لَكَ ٱلرَّبُّ نَسْلًا مِنْ هَذِهِ ٱلْمَرْأَةِ بَدَلَ ٱلْعَارِيَّةِ ٱلَّتِي أَعَارَتْ لِلرَّبِّ». وَذَهَبَا إِلَى مَكَانِهِمَا. | ٢٠ 20 |
Dan setiap tahun Eli selalu memberkati Elkana dan Hana dengan berkata, “Biarlah TUHAN memberikan lebih banyak anak kepada Hana untuk menggantikan Samuel yang sudah diserahkannya kepada TUHAN!” Sesudah itu, mereka pulang.
وَلَمَّا ٱفْتَقَدَ ٱلرَّبُّ حَنَّةَ حَبِلَتْ وَوَلَدَتْ ثَلَاثَةَ بَنِينَ وَبِنْتَيْنِ. وَكَبُرَ ٱلصَّبِيُّ صَمُوئِيلُ عِنْدَ ٱلرَّبِّ. | ٢١ 21 |
Maka TUHAN bermurah hati kepada Hana, sehingga dia mengandung dan melahirkan lagi tiga anak laki-laki dan dua anak perempuan. Dan Samuel, dari waktu kanak-kanak sampai dewasa, selalu terlibat dalam pelayanan di kemah TUHAN.
وَشَاخَ عَالِي جِدًّا، وَسَمِعَ بِكُلِّ مَا عَمِلَهُ بَنُوهُ بِجَمِيعِ إِسْرَائِيلَ وَبِأَنَّهُمْ كَانُوا يُضَاجِعُونَ ٱلنِّسَاءَ ٱلْمُجْتَمِعَاتِ فِي بَابِ خَيْمَةِ ٱلِٱجْتِمَاعِ. | ٢٢ 22 |
Eli sudah sangat tua saat dia mendengar tentang segala kejahatan yang dilakukan oleh kedua anaknya kepada orang-orang Israel. Contohnya, dia sudah dengar bahwa Hofni dan Pinehas bersetubuh dengan beberapa wanita yang melakukan berbagai macam tugas di pintu gerbang halaman kemah TUHAN.
فَقَالَ لَهُمْ: «لِمَاذَا تَعْمَلُونَ مِثْلَ هَذِهِ ٱلْأُمُورِ؟ لِأَنِّي أَسْمَعُ بِأُمُورِكُمُ ٱلْخَبِيثَةِ مِنْ جَمِيعِ هَذَا ٱلشَّعْبِ. | ٢٣ 23 |
Kata Eli kepada Hofni dan Pinehas, “Mengapa kalian berdua terus saja berkelakuan seperti ini?! Orang sering datang kepadaku menyampaikan keluhan bahwa kalian melakukan segala macam kejahatan!
لَا يَابَنِيَّ، لِأَنَّهُ لَيْسَ حَسَنًا ٱلْخَبَرُ ٱلَّذِي أَسْمَعُ. تَجْعَلُونَ شَعْبَ ٱلرَّبِّ يَتَعَدُّونَ. | ٢٤ 24 |
Anak-anakku, ini seharusnya tidak boleh terjadi! Berita buruk tentang kalian terus-menerus dibicarakan oleh seluruh umat TUHAN!
إِذَا أَخْطَأَ إِنْسَانٌ إِلَى إِنْسَانٍ يَدِينُهُ ٱللهُ. فَإِنْ أَخْطَأَ إِنْسَانٌ إِلَى ٱلرَّبِّ فَمَنْ يُصَلِّي مِنْ أَجْلِهِ؟» وَلَمْ يَسْمَعُوا لِصَوْتِ أَبِيهِمْ لِأَنَّ ٱلرَّبَّ شَاءَ أَنْ يُمِيتَهُمْ. | ٢٥ 25 |
Jika seseorang berdosa terhadap sesamanya, kita bisa meminta Allah untuk memulihkan hubungan antara kedua orang itu. Tetapi jika seseorang berdosa terhadap TUHAN, tidak ada lagi orang yang bisa menjadi perantara antara dia dengan TUHAN!” Namun, Hofni dan Pinehas tidak mendengarkan teguran ayah mereka karena TUHAN sudah memutuskan untuk membinasakan mereka.
وَأَمَّا ٱلصَّبِيُّ صَمُوئِيلُ فَتَزَايَدَ نُمُوًّا وَصَلَاحًا لَدَى ٱلرَّبِّ وَٱلنَّاسِ أَيْضًا. | ٢٦ 26 |
Sementara itu, Samuel semakin dewasa serta disukai oleh TUHAN dan semua orang.
وَجَاءَ رَجُلُ ٱللهِ إِلَى عَالِي وَقَالَ لَهُ: «هَكَذَا يَقُولُ ٱلرَّبُّ: هَلْ تَجَلَّيْتُ لِبَيْتِ أَبِيكَ وَهُمْ فِي مِصْرَ فِي بَيْتِ فِرْعَوْنَ، | ٢٧ 27 |
Seorang nabi Allah menemui Eli dan berkata, “Dengarkanlah berita ini dari TUHAN! ‘Aku menyatakan diri-Ku kepada nenek moyangmu Harun dan semua keturunannya, saat umat-Ku masih diperbudak di negeri Mesir dan di bawah kekuasaan raja Mesir.
وَٱنْتَخَبْتُهُ مِنْ جَمِيعِ أَسْبَاطِ إِسْرَائِيلَ لِي كَاهِنًا لِيَصْعَدَ عَلَى مَذْبَحِي وَيُوقِدَ بَخُورًا وَيَلْبَسَ أَفُودًا أَمَامِي، وَدَفَعْتُ لِبَيْتِ أَبِيكَ جَمِيعَ وَقَائِدِ بَنِي إِسْرَائِيلَ؟ | ٢٨ 28 |
Aku memilih Harun dari antara seluruh suku Israel untuk menjadi imam-Ku yang pertama untuk mempersembahkan kurban di mezbah-Ku, membakar dupa, dan mengenakan baju efod di hadapan-Ku. Dan kepada kalian, keturunannya, Aku sudah berikan pelayanan khusus untuk mempersembahkan seluruh kurban bakaran yang diberikan oleh umat Israel.
فَلِمَاذَا تَدُوسُونَ ذَبِيحَتِي وَتَقْدِمَتِي ٱلَّتِي أَمَرْتُ بِهَا فِي ٱلْمَسْكَنِ، وَتُكْرِمُ بَنِيكَ عَلَيَّ لِكَيْ تُسَمِّنُوا أَنْفُسَكُمْ بِأَوَائِلِ كُلِّ تَقْدِمَاتِ إِسْرَائِيلَ شَعْبِي؟ | ٢٩ 29 |
Jadi mengapa kamu dan anak-anakmu memandang rendah kurban dan persembahan yang diberikan bagi-Ku? Kamu lebih menghormati anak-anakmu daripada menghormati Aku, dan membuat dirimu gemuk dengan mengambil bagian terbaik dari seluruh persembahan yang dibawa oleh umat-Ku orang Israel.’
لِذَلِكَ يَقُولُ ٱلرَّبُّ إِلَهُ إِسْرَائِيلَ: إِنِّي قُلْتُ إِنَّ بَيْتَكَ وَبَيْتَ أَبِيكَ يَسِيرُونَ أَمَامِي إِلَى ٱلْأَبَدِ. وَٱلْآنَ يَقُولُ ٱلرَّبُّ: حَاشَا لِي! فَإِنِّي أُكْرِمُ ٱلَّذِينَ يُكْرِمُونَنِي، وَٱلَّذِينَ يَحْتَقِرُونَنِي يَصْغُرُونَ. | ٣٠ 30 |
“Oleh karena itu TUHAN Allah Israel berkata, ‘Aku memang berjanji bahwa para keturunan Harun akan melayani Aku selamanya-lamanya.’ Tetapi sekarang Aku berkata, ‘Tidak akan seperti itu lagi!’ Karena Aku akan menghormati siapa yang menghormati Aku, tetapi mengutuk orang yang memandang Aku rendah!
هُوَذَا تَأْتِي أَيَّامٌ أَقْطَعُ فِيهَا ذِرَاعَكَ وَذِرَاعَ بَيْتِ أَبِيكَ حَتَّى لَا يَكُونَ شَيْخٌ فِي بَيْتِكَ. | ٣١ 31 |
Bahkan, sudah tiba saatnya Aku akan mengakhiri kekuasaanmu dan anak cucumu sebagai imam. Dari keturunanmu tidak akan ada seorang pun yang berumur panjang!
وَتَرَى ضِيقَ ٱلْمَسْكَنِ فِي كُلِّ مَا يُحْسَنُ بِهِ إِلَى إِسْرَائِيلَ، وَلَا يَكُونُ شَيْخٌ فِي بَيْتِكَ كُلَّ ٱلْأَيَّامِ. | ٣٢ 32 |
Bahkan kamu akan menyaksikan ketika malapetaka menimpa tempat kediaman-Ku! Mulai sekarang dan untuk selamanya, orang-orang lain di antara umat Israel akan mendapat berbagai berkat, tetapi di antara keturunanmu tidak akan ada orang yang berumur panjang!
وَرَجُلٌ لَكَ لَا أَقْطَعُهُ مِنْ أَمَامِ مَذْبَحِي يَكُونُ لِإِكْلَالِ عَيْنَيْكَ وَتَذْوِيبِ نَفْسِكَ. وَجَمِيعُ ذُرِّيَّةِ بَيْتِكَ يَمُوتُونَ شُبَّانًا. | ٣٣ 33 |
Siapa pun dari keturunanmu yang masih hidup dan diperbolehkan makan daging kurban dari mezbah-Ku, dia akan menangis dan merana sampai matanya menjadi buta. Keturunanmu tidak akan pernah mencapai usia tua. Semuanya akan mati muda.
وَهَذِهِ لَكَ عَلَامَةٌ تَأْتِي عَلَى ٱبْنَيْكَ حُفْنِي وَفِينَحَاسَ: فِي يَوْمٍ وَاحِدٍ يَمُوتَانِ كِلَاهُمَا. | ٣٤ 34 |
Biarlah apa yang akan terjadi pada kedua anakmu, Hofni dan Pinehas, menjadi tanda bagimu: Mereka akan meninggal pada hari yang sama!
وَأُقِيمُ لِنَفْسِي كَاهِنًا أَمِينًا يَعْمَلُ حَسَبَ مَا بِقَلْبِي وَنَفْسِي، وَأَبْنِي لَهُ بَيْتًا أَمِينًا فَيَسِيرُ أَمَامَ مَسِيحِي كُلَّ ٱلْأَيَّامِ. | ٣٥ 35 |
“Tetapi Aku akan mengangkat seorang imam besar lain yang akan setia melayani-Ku sesuai dengan kehendak-Ku. Aku akan memberinya banyak keturunan dan meneguhkan mereka, sehingga keturunannya akan melayani-Ku sebagai imam sepanjang masa. Bahkan akan ada orang yang bertugas sebagai imam bagi raja yang Aku urapi atas umat-Ku.
وَيَكُونُ أَنَّ كُلَّ مَنْ يَبْقَى فِي بَيْتِكَ يَأْتِي لِيَسْجُدَ لَهُ لِأَجْلِ قِطْعَةِ فِضَّةٍ وَرَغِيفِ خُبْزٍ، وَيَقُولُ: ضُمَّنِي إِلَى إِحْدَى وَظَائِفِ ٱلْكَهَنُوتِ لِآكُلَ كِسْرَةَ خُبْزٍ». | ٣٦ 36 |
Setiap laki-laki yang masih hidup dari keturunanmu akan datang dan sujud di hadapan imam besar itu untuk meminta uang dan makanan dengan berkata, ‘Mohon berikan saya pekerjaan di kemah TUHAN, agar saya bisa mendapat makan.’”